Polisi Segera Periksa Sekretaris Rektor UP Nonaktif Edie Toet

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 15 Maret 2024 16:51 WIB
Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya (Foto: Dok Humas Polda Metro Jaya)
Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya (Foto: Dok Humas Polda Metro Jaya)

Jakarta, MI - Polda Metro Jaya bakal melakukan pemeriksaan terhadap, sekretaris Rektor Universitas Pancasila (UP) nonaktif Edie Toet Hedratno (ETH), yang diduga melakukan pelecehan seksual terhadap dua karyawan kampus tersebut.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra mengatakan, pihaknya telah melakukan pemanggilan terhadap sekretaris ETH tersebut, untuk diperiksa pada Senin (25/3/2024) mendatang.

"Kemarin sudah dipanggil, tanggal 25 (Maret) mau datang," kata Wira kepada wartawan, Jumat (15/3/2024).

Lebih lanjut, terkait rektor UP tersebut dia mengatakan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan. Dia juga mengungkap penyidik, masih menunggu pemeriksaan psikologi. "Rektor UP (ETH) masih pemeriksaan. Masih nunggu pemeriksaan psikologi aja," ujarnya.

Sebelumnya, Rektor Universitas Pancasila nonaktif Edie Toet Hedratno bakal melakukan serangan balik, dengan menempuh upaya hukum untuk membantah kasus pelecehan seksual terhadap RZ dan DF.  Hal tersebut diungkapkan oleh kuasa hukum Edie, Faizal Hafied.

Faizal Hafied mengatakan, upaya itu dilakukan untuk membantah tudingan pelecehan seksual, sekaligus mengembalikan nama baik Edie sebagai rektor. Namun, dia belum merinci bentuk dari upaya hukum yang akan ditempuh.