KPK Periksa Eks SGM SSO Procurement Telkom Weriza soal Korupsi Digitalisasi SPBU Pertamina


Jakarta, MI - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa SGM SSO Procurement PT Telkom Indonesia periode tahun 2012-2020, Weriza sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi proyek digitalisasi SPBU PT Pertamina oleh PT Telkom 2018-2023. Pendalaman dilakukan saat memeriksa sejumlah saksi pada Jumat (24/1/2025) kemarin.
Tak sendirian, dia diperiksa bersama 9 saksi lainnya dengan kasus yang sama. "Para saksi didalami terkait dengan proses pengadaan proyek digitalisasi SPBU oleh PT Telkom. Kemudian, peran masing-masing saksi tersebut dalam proses pengadaan," kata Juru bicara KPK, Tesa Mahardika Mahardika, Minggu (26/1/2025).
9 saksi lainnya itu adalah:
1. External Relation PT AKR Corporindo, Tri Margono.
2. Dirut PT Multimedia Nusantara (TELKOMMETRA) 2016-2019, Otong IIP
3. Manager Wireless Deployment Divisi Planning and Deployment PT Telkom, Sri Damar Setiawan.
4. GM Procurement PT PINS Indonesia 2017- 2018, Revi Guspa
5. Senior Account Manager PT Telkom 2018-2023, Reza Prakarsa
6. GM Energy Recource Service PT Telkom 2018-2023, Saleh
7. GM Information Technology PT Telkom Direktur Enterprise and Bussines Solution PT SIGMA CIPTA CARAKA periode tahun 2018, Sihmirmo Adi.
8. Direktur Enterprise & Bussines Service PT Telkom periode tahun 2017-2019, Dian Rachawan.
9. Direktur PT Pasific Cipta Solusi Elvizar
Dugaan kasus korupsi dalam proyek Digitalisasi SPBU PT Pertamina mulai terungkap ketika sejumlah saksi dipanggil untuk pemeriksaan pada Senin (20/1/2025) di Gedung Merah Putih KPK.
Para saksi tersebut antara lain:
1. Agustinus Yanuar Mahendratama, Koordinator Pengawasan BBM di BPH Migas.
2. Aily Sutejda, Head of Outbound Purchasing PT SCC
3. Anton Trienda, VP Corporate Holding and Portfolio IA PT Pertamina (Persero)
4. Antonius Haryo Dewanto, mantan VP Sales Enterprise PT Packet Systems
5. Charles Setiawan, Komisaris PT Ladang Usaha Jaya Bersama
6. Aribawa, VP Sales Support PT Pertamina Patra Niaga
7. Asrul Sani, eks Direktur PT Dabir Delisha Indonesia
8. Benny Antoro, mantan Direktur Sales & Marketing PT PINS Indonesia
9. Bobby Rasyidin, Direktur PT LEN Industri
Adapun pemeriksaan ini merupakan bagian dari upaya KPK untuk mengungkap adanya dugaan korupsi dalam pelaksanaan proyek yang melibatkan sejumlah pihak di berbagai sektor, termasuk BUMN.
Kasus ini masih terus dalam tahap penyidikan, dan KPK berharap dapat menemukan bukti-bukti yang dapat menguatkan dugaan tindak pidana korupsi yang merugikan negara.
Dengan semakin banyaknya saksi yang diperiksa, KPK berharap proses hukum ini akan membawa kejelasan terkait siapa saja yang terlibat dalam proyek digitalisasi SPBU PT Pertamina yang diperkirakan melibatkan dana besar tersebut.
Perkembangan selanjutnya terkait kasus ini akan terus dipantau, dan KPK akan memberikan informasi terbaru seiring dengan proses penyidikan yang sedang berlangsung.
KPK diketahui telah menetapkan sejumlah tersangka dalam kasus ini, namun belum dibeberkan. "Sudah ada tersangka, belum bisa disampaikan saat ini," kata Tessa kepada Monitorindonesia.com.
Topik:
KPK Telkom Pertamina SPBU