Top! Kejagung Lembaga Penegak Hukum Paling Dipercaya, Prof Suparji: Pulihkan Keuangan Negara hingga Bongkar Mafia Peradilan


Jakarta, MI – Kejaksaan Agung (Kejagung) menjadi lembaga penegak hukum paling dipercaya publik.
Hal itu berdasarkan survei terbaru Indikator Politik Indonesia yang dilakukan dalam periode 16-21 Januari 2025.
“Tingginya kepercayaan publik terhadap Kejaksaan berkaitan dengan gebrakan yang dilakukan Kejaksaan, terutama dalam pengungkapan skandal besar,” kata Founder sekaligus Peneliti Utama Indikator Burhanuddin Muhtadi saat memaparkan hasil survei bertajuk ‘Evaluasi Publik Atas Kinerja 100 Hari Presiden Prabowo dan Kabinet Merah Putih’ secara virtual, Senin (27/1/2025).
Menurut Burhanuddin, di antara lembaga penegak hukum, tingkat kepercayaan publik terhadap Kejaksaan merupakan yang tertinggi, mencapai 79 persen. Menyusul kemudian Mahkamah Konstitusi (75 persen), KPK (72 persen), pengadilan (71 persen), juga Polri (69 persen).
Terkait hal itu, Pakar hukum pidana dari Universitas Al Azhar Indonesia Suparji Ahmad mengapresiasi kinerja Kejaksaan yang berhasil memberikan beragam terobosan.
Salah satunya adalah pada kinerja pemulihan keuangan negara dari kasus korupsi.
“Orientasi penegakan hukum itu bukan hanya menersangkakan dan memenjarakan. Ada yang lebih besar, yakni memulihkan keuangan negara. Dan ini berhasil dilakukan Kejaksaan,” kata Suparji.
Kejaksaan, juga berhasil membongkar mafia peradilan. “Ini kinerja penegakan hukum yang dilakukan Kejaksaan menunjukkan kesungguhan untuk memberantas mafia peradilan".
"Hasilnya, sudah menjadi tersangka dan disidangkan. Kita sudah lama mengeluh mafia peradilan. Ini kinerja yang positif, agresif dan progresif,” imbuh Suparji.
Topik:
Kejagung Survei Indikator Politik IndonesiaBerita Sebelumnya
Tingkat Kepercayaan Publik terhadap Kejagung 79 Persen
Berita Selanjutnya
Anak ASN Kemhan Penabrak Pejalan Kaki-Pemotor di Jakbar jadi Tersangka
Berita Terkait

Penerima Dana Korupsi BTS Rp243 M hampir Semua Dipenjara, Dito Ariotedjo Melenggang Bebas Saja Tuh!
6 jam yang lalu

Kejagung Periksa Dirut PT Tera Data Indonesia terkait Kasus Chromebook
30 September 2025 12:29 WIB

Korupsi Blok Migas Saka Energi Naik Penyidikan, 20 Saksi Lebih Diperiksa!
29 September 2025 20:05 WIB