Heboh, Diam-diam Pemprov dan DPRD Malut Sepakati Utang Rp 900 Miliar di Rumah Pribadi Gubernur
![Rekha Anstarida](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/media/user/avatar/mwzXBSXpYZm08eTVSkaSYuJDBjoO6tc6sNRQ1sSE.jpg )
Rekha Anstarida
Diperbarui
10 Juli 2023 20:20 WIB
![Heboh, Diam-diam Pemprov dan DPRD Malut Sepakati Utang Rp 900 Miliar di Rumah Pribadi Gubernur](https://monitorindonesia.com/2023/07/rumah-pribadi-Gubernur-Maluku-Utara.jpg)
Sofifi, MI - Pemerintah Provinsi Maluku Utara (Malut) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) tiba-tiba sepakati utang sebesar Rp 900 Miliar. Padahal, utang yang ditetapkan sebelumnya hanya berkisar Rp 600 Miliar lebih.
Kesepakatan utang tersebut setelah adanya pertemuan antara Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba dan tiga unsur pimpinan DPRD, yakni Kuntu Daud, Muhammad Abusama, dan Sahril Taher. Pertemuan tersebut diduga dilakukan secara diam-diam, di rumah pribadi milik Gubernur Abdul Gani Kasuba.
“Ini menyangkut dengan utang, itu baru kita tindaklanjuti disini (rumah pribadi gubernur). Karena, utangnya terlalu banyak, kalau utang ini kan sekitar 900an (Miliar),” ungkap Ketua DPRD Malut Kuntu Daud, usai pertemuan dengan gubernur, di Sofifi, Senin (10/7).
Menurut Kuntu, utang ini merupakan utang bawaan dari tahun 2022. Sehingga, DPRD mendorong ke Pemprov Malut untuk serius menyelesaikan utang tersebut sebelum masa jabatan Gubernur Abdul Gani Kasuba dan Wakil Gubernur Al Yasin Ali berakhir.
“Utang bawaan dari tahun 2022. Jadi, kalau kita tidak bayar utang ini berarti bertambah lagi. Pokoknya saya sudah tegaskan di ruangan tadi, kita harus bayar, kesimpulannya kita harus bayar utang sebelum Pak Gubernur dia selesai,” tegasnya.
Untuk itu, dia merinci beberapa jenis utang tersebut yang harus dibayarkan. Seperti, utang pihak ketiga, utang ke guru honor daerah (Honda), utang rumah sakit umum daerah dr. Chasan Boesoerie Ternate, dan utang tunggakan dana bagi hasil (DBH).
“Utang, istilahnya ada beberapa item. Itu kan Honda, terus rumah sakit, kan banyak itu, belum lagi dana bagi hasil,” jelas Kuntu. (Rais Dero)
#Pemprov dan DPRD Malut
Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya
Berita Terkait
Nusantara
![Ahmad Purbaya Batalkan SK Mutasi 40 Staf, Kegaduhan Prosedural atau Ada Konspirasi? Kepala BPKAD Maluku Utara, Ahmad Purbaya (Foto: MI/RD)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/kepala-bpkad-maluku-utara-ahmad-purbaya-foto-mird.webp)
Ahmad Purbaya Batalkan SK Mutasi 40 Staf, Kegaduhan Prosedural atau Ada Konspirasi?
20 Juli 2024 12:27 WIB
Nusantara
![Pemprov Malut Sambut Baik Kehadiran KSM 01, Dukung Sistem Logistik Efisien Staf Ahli Gubernur Malut Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Nurlela Muhammad memotong pita sebagai tanda diresmikannya Kapal Semarak Malut 01 (Foto: Biro Adpim)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/staf-ahli-gubernur-malut-bidang-kemasyarakatan-dan-sdm-nurlela-muhammad-memotong-pita-sebagai-tanda-diresmikannya-kapal-semarak-malut-01-foto-biro-adpim.webp)
Pemprov Malut Sambut Baik Kehadiran KSM 01, Dukung Sistem Logistik Efisien
18 Juli 2024 20:38 WIB
Nusantara
![Optimalisasi Aset Daerah, Strategi Disperindag Maluku Utara dan Tantangan Verifikasi Aset Kepala Disperindag Malut, Yudhitya Wahab (Foto: MI/RD)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/kepala-disperindag-malut-yudhitya-wahab-foto-mird.webp)
Optimalisasi Aset Daerah, Strategi Disperindag Maluku Utara dan Tantangan Verifikasi Aset
14 Juli 2024 02:34 WIB
Nusantara
![Proyek DAU Pemprov Malut Terancam Gagal, SPD Belum Terbit, Proses Tender Tersendat Plt Kepala BPBJ Provinsi Maluku Utara, Abdul Farid Hasan (Foto: MI/RD)](https://monitorindonesia.com/index.php/storage/news/image/plt-kepala-bpbj-provinsi-maluku-utara-abdul-farid-hasan-foto-mird-1.webp)
Proyek DAU Pemprov Malut Terancam Gagal, SPD Belum Terbit, Proses Tender Tersendat
6 Juli 2024 16:44 WIB