Netanyahu Minta Menterinya Bungkam Soal Pembunuhan Pemimpin Hamas


Jakarta, MI - Kantor Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu meminta para menterinya bungkam, kepada media soal pembunuhan wakil kepala biro politik Hamas yang terbunuh di Beirut, Lebanon, lapor Israeli Public Broadcasting Corporation pada Selasa (2/1).
Anggota Knesset Israel dari Partai Likud, Danny Danon, mengucapkan selamat kepada pasukan keamanan atas pembunuhan pemimpin Hamas itu.
Danon tampaknya menjadi pejabat tinggi Israel pertama, yang mengakui negaranya bertanggung jawab atas pembunuhan itu.
“Saya mengucapkan selamat kepada militer Israel, Shin Bet dan Mossad serta pasukan keamanan atas kematian pejabat senior Hamas, Saleh al-Arouri di Beirut," tulis Danon dalam platform X.
Kelompok perlawanan Palestina Hamas membenarkan pembunuhan, yang terjadi di ibu kota Lebanon, Beirut, itu.
Menurut Hamas, dua komandan sayap bersenjata, Brigade Al-Qassam, ikut tewas.
Kantor berita Lebanon, National News Agency sebelumnya melaporkan Arouri tewas akibat serangan drone Israel di kantor Hamas di Mecherfeh, Beirut selatan. Sedikitnya enam orang tewas dalam serangan tersebut.
Topik:
pemimpin-hamas hamas israel netanyahuBerita Sebelumnya
62 Penduduk Ishikawa Tewas Akibat Gempa Jepang
Berita Selanjutnya
AS Tolak Gagasan Israel Usir Warga Palestina dari Gaza
Berita Terkait

Waka Komisi I DPR Kecam Keras Israel Cegat dan Tangkap Aktivis Internasional Global Sumud Flotilla
10 jam yang lalu

Serangan Israel ke Qatar, BKSAP DPR RI Minta ASEAN dan OKI Ambil Sikap Tegas
12 September 2025 18:36 WIB