Paus Leo XIV Siap jadi Mediator Konflik Bersenjata Dunia

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 15 Mei 2025 12:33 WIB
Kardinal Robert Francis Prevost dari Amerika Serikat Terpilih sebagai Paus Leo XIV (Foto: Washington Post)
Kardinal Robert Francis Prevost dari Amerika Serikat Terpilih sebagai Paus Leo XIV (Foto: Washington Post)

Jakarta, MI - Paus Leo XIV menyatakan tekadnya mewujudkan perdamaian dunia serta kesediaan Takhta Suci, untuk menjadi mediator demi menyelesaikan konflik bersenjata di berbagai tempat di dunia.

"Saya akan berusaha sekuat tenaga supaya perdamaian terwujud," kata Sri Paus dalam pertemuan bersama para peserta Jubileum Gereja-Gereja Timur, Rabu (14/5/2025).

"Takhta Suci senantiasa siap mempertemukan pihak bertikai untuk berbicara langsung satu sama lain, supaya masyarakat di mana pun dapat sekali lagi menemukan harapan dan kehormatan yang layak, yaitu perdamaian," ujarnya.

Ia pun mendorong para pemimpin dengan sepenuh hati untuk "bertemu, berbicara, dan bernegosiasi".

"Bercermin dari konflik-konflik besar yang terjadi "dari Tanah Suci ke Ukraina, dari Lebanon ke Suriah, dari Timur Tengah hingga Tigray (di Ethiopia) dan Kaukasus", ungkap Paus menyerukan supaya umat manusia "bangkit dari kengerian semacam itu".

"Kedamaian Kristus bukanlah keheningan yang menyeruak setelah konflik ... tetapi seharusnya adalah hadiah yang berarti bagi semua, hadiah yang membawa kehidupan baru," jelasnya.

"Mari kita berdoa untuk perdamaian ini, yang berarti rekonsiliasi, pengampunan, dan keberanian membalik halaman dan memulai halaman baru," tandasnya.menambahkan.

Dalam pernyataan Minggu pertama setelah resmi menjadi Paus pekan lalu, pemimpin Gereja Katolik tersebut mendorong perdamaian sejati dan berkelanjutan di Ukraina terwujud sedini mungkin.

Konklaf di Vatikan pekan lalu, sepakat memilih Kardinal Robert Francis Prevost sebagai Paus ke-267 pada 8 Mei, hari kedua konklaf. Menjadi Paus pertama yang lahir di Amerika Serikat, Kardinal Prevost memilih nama kepausan "Leo XIV".

Paus Leo XIV menjadi penerus Paus Fransiskus yang wafat pada 21 April dalam usia 89 tahun akibat stroke. Paus Fransiskus dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore, sesuai wasiatnya, pada 26 April.


Sumber: Sputnik

Topik:

Paus Leo XIV Konflik Bersenjata Dunia