Polri Tangkap Anak Buah Fredy Pratama Inisial B, Diduga Terlibat Jaringan Narkoba Internasional
Jakarta, MI - Satgas Penanggulangan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba Polri menangkap pria berinisial B, yang diduga terkait jaringan gembong narkotika internasional Fredy Pratama.
Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri, Brigjen Pol Mukti Juharsa mengatakan tersangka baru tersebut ditangkap di daerah Bekasi, Jawa Barat. Diduga B merupakan anak buah Fredy Pratama.
"(Tersangka baru) inisial B, tapi bukan selebgram. Dia orang biasa, tapi jaringan Fredy Pratama," ungkap Mukti Juharsa kepada wartawan di Bareskrim Polri, Senin (20/11).
Dikonfirmasi terpisah, Kasubdit TPPU Dittipidnarkoba Bareskrim Polri Kombes Pol Cahyo mengungkapkan peran B sebagai pemberi sarana untuk jaringan Fredy Pratama.
"Pemberi sarana, dia pemberi sarana, yang memberikan sarana aja. Dia membuat rekening banyak untuk aktivitas Fredy Pratama," jelas Cahyo.
Diberitakan sebelumnya, Satgas Penanggulangan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P3GN) Polri melalui Operasi Escobar terus mendalami jaringan internasional gembong narkotika Fredy Pratama.
Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol Mukti Juharsa mengatakan pihaknya mendalami perihal pelaku lain tindak pidana pencucian uang (TPPU) jaringan Fredy Pratama.
"(Kasus) Fredy masih ada. Masih kita dalami lagi. Jangan takut lah. Doain aja tahun ini kebongkar lagi dengan jumlah yang fantastis untuk TPPU-nya dengan pelaku lain," ujar Mukti kepada wartawan, Jumat (17/11).
"Ada tersangka lain dan ada sitaan uang lain juga nanti," imbuhnya.
Mukti menyebutkan, pihaknya sudah mengantongi nama-nama yang terlibat atau berkaitan dengan jaringan Fredy Pratama. Namun Mukti belum mengungkap siapa saja sosok yang terlibat.
"Sudah ada nama-nama di meja saya. Tinggal dikembangkan saja," tandas Mukti.
Berita Sebelumnya
Kominfo Serahkan Pengusutan Pengendali Judol Inisial T ke Polri, Alasannya Begini
23 jam yang lalu
Kejari Blitar Musnahkan Barang Bukti, Ada Narkotika dan Ratusan Rokok hingga Miras Ilegal
26 Juli 2024 20:58 WIB
Pakar Hukum Dorong Mabes Polri Tertibkan Tambang Galian C Ilegal di Banten dan Jabar
26 Juli 2024 14:20 WIB
Gubernur Akpol Lantik 100 Perwira Polri SIPSS 2024, Termasuk Dua Imam Katolik
26 Juli 2024 00:13 WIB