Kerja Sama Baru Indonesia-India: Prabowo dan PM Narendra Perkuat Hubungan Bilateral

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 25 Januari 2025 18:42 WIB
Presiden Prabowo Subianto (Kiri) dan Perdana Menteri India Narendra Modi (Kanan) (Foto: Repro)
Presiden Prabowo Subianto (Kiri) dan Perdana Menteri India Narendra Modi (Kanan) (Foto: Repro)

Jakarta, MI - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, resmi menjalin kerja sama dengan pemerintah Republik India.

Kesepakatan tersebut dicapai dalam pertemuan dengan Perdana Menteri India Narendra Modi di Hyderabad House, New Delhi, Sabtu (25/1/2025).

Prabowo menyampaikan kerja sama tersebut bertujuan untuk memperkuat hubungan bilateral di berbagai sektor utama. Kerja sama itu meliputi bidang perdagangan, investasi, energi hingga teknologi. 

"Dalam diskusi kami, di bidang perdagangan, investasi, pariwisata, kesehatan, energi, kerja sama keamanan, digital, AI, TI, energi, kami sepakat untuk memperkuat kerja sama ini," katanya.

Ia menjelaskan bahwa kesepakatan tersebut secara khusus akan mencakup pembahasan mengenai peran India dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Salah satu poin kerja sama yang diharapkan adalah adanya investasi dari India untuk mendukung pembangunan di Tanah Air.

"Kami membuka ekonomi kami untuk investasi dan partisipasi di bidang infrastruktur dan kami mengundang kelompok-kelompok India untuk mengambil bagian dalam infrastruktur Indonesia di semua bidang," jelasnya.

Presiden Prabowo Subianto tiba di Hyderabad House, New Delhi, sekitar pukul 10.00 waktu setempat, dan disambut langsung oleh Presiden India Droupadi Murmu serta Perdana Menteri Narendra Modi.

Prosesi penyambutan berlangsung megah dengan perpaduan tradisi dan unsur militer. Pasukan berkuda mengawal di sepanjang karpet merah yang disiapkan untuk menyambut Prabowo.

Sebagai tanda kehormatan, dentuman meriam sebanyak 21 kali turut memeriahkan acara tersebut, disusul dengan pengumandangan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan lagu kebangsaan India.

Topik:

presiden-ri prabowo-subianto republik-india kerja-sama-ri-dan-india perdana-menteri-india