Kronologi Istri Tewas Usai Dihantam Kunci Inggris di Banyumas

Rizky Amin
Rizky Amin
Diperbarui 28 Desember 2024 10:41 WIB
Ilustrasi - Jenazah, istri tewas usai dihantam kunci inggris di banyumas (Foto: Ist)
Ilustrasi - Jenazah, istri tewas usai dihantam kunci inggris di banyumas (Foto: Ist)

Banyumas, MI - Peristiwa dugaan pembunuhan pasangan suami istri (52), menghebohkan Warga Grumbul Sidayasa, Desa Kedungrandu, Kecamatan Patikraja, Kabupaten Banyumas yang terjadi pada Jumat (27/12/2024) malam.

Tetangga pelaku menjelaskan peristiwa ini terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Sebelum kejadian tetangga tidak mendengar apapun. "Jadi warga tahunya setelah rumahnya sudah didatangi polisi karena pelaku menyerahkan diri langsung ke Polsek," ujar Siran, Sabtu (28/12/2024).

Menurutnya, Pelaku merupakan seorang pria disabilitas yang tidak bisa berjalan. Selama ini pelaku menggunakan kursi roda untuk beraktivitas.

"Pelaku itu tidak bisa berjalan. Karena jatuh dari pohon beberapa tahun lalu. Aktivitasnya pakai kursi roda. Ini kemungkinan istrinya sedang tidur terus dipukul pakai kunci inggris," ungkapnya.

Sebelumnya, ibu, anak, dan keponakan pelaku disuruh terlebih dahulu ke rumah kerabatnya agar kejahatannya tidak terungkap. Usai melakukan aksinya, pelaku langsung pesan grab dan menyerahkan diri ke Polsek Patikraja.

"Pelaku langsung pesan grab mobil buat diantar ke Polsek untuk menyerahkan diri. Terus langsung polisi datang ke sini, warga jadi baru tahu," ucapnya.

Kanit Reskrim Polresta Banyumas Kompol Andryansyah Rithas Hasibuan membenarkan kejadian tersebut. Pelaku berinisial FA (27) dan korban berinisial J (27). Kasus ini masih diselidiki polisi.

"Kronologinya karena berantem mereka, pelaku disabilitas begitu. Dipukul pakai kunci inggris dan udah tadi malam menyerahkan diri ke polsek," ujar Andryansyah.

Andryansyah mengungkapkan dugaan awal motif pembunuhan ini dikarenakan pelaku cemburu dengan istrinya. "Sementara ada dugaan perselingkuhan dan istrinya diduga selingkuh. Pelaku diduga melihat handphone si korban. Saat ini korban dibawa ke rumah sakit untuk autopsi," katanya.

Menurut Siran tetangga pelaku, pasutri itu baru saja pindah ke rumah yang mereka tempati saat ini. Dia tinggal bersama ibu pelaku dan anak korban.

"Ini baru pindah ke sini sekitar 2 tahunan. Tadinya tinggal di tempat yang perempuan di Kemawi. Di sini tinggal sama ibu pelaku, terus anaknya umur 8 tahun sama keponakannya umur sekitar 3 tahunan," tutupnya.

Topik:

Pria Disabilitas Istri tewas Dihantam Kunci Inggris Korban KDRT