Ngaku Minta Dicawe-cawe SBY dan Jokowi, Prabowo: Enggak Ada Titip-titip!

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 26 Februari 2025 03:02 WIB
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato sambutannya dalam penutupan Kongres VI Partai Demokrat di Jakarta, Selasa (25/2/2025).
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato sambutannya dalam penutupan Kongres VI Partai Demokrat di Jakarta, Selasa (25/2/2025).

Jakarta, MI - Presiden Prabowo Subianto mengaku sengaja meminta mantan Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan mantan Presiden  RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) agar cawe-cawe di pemerintahannya.

"Makanya beberapa tim mas SBY masih saya pakai. Ini jangan ada pikiran ih cawe-cawelah, ngga ada. Saya minta di cawe-cawe saya datang ke pak SBY minta masukan," kata Prabowo dalam sambutannya saat menghadiri Kongres Partai Demokrat  ke-VI di kawasan SCBD, Jakarta, Selasa (25/2/2025).

Dia membantah bahwa SBY maupun Jokowi menitipkan sesuatu kepada dirinya. Sebaliknya, dialah yang meminta sesuatu kepada keduanya. "Bapak enggak pernah titip-titip kepada saya. Ada yang mengatakan pak Jokowi, enggak ada. Saya datang ke pak Jokowi," tegas Prabowo.

Menurutnya, hanya orang bodoh yang tidak mau belajar dari pengalaman kedua mantan presiden tersebut. Sebab keduanya total memiliki pengalaman memimpin Indonesia selama 20 tahun.

"Pak SBY mimpin 10 tahun, pak Jokowi pimpin 10 tahun, 20 tahun pengalaman, hanya orang yang bodoh yang tidak mau belajar dari 20 tahun pengalaman," tukasnya.

Topik:

Prabowo Jokowi SBY Cawe-cawe Kongres Partai Demokrat  ke-VI Demokrta