Batuk? Berikut 5 Ramuan Alami Mengatasi Batuk Membandel

Venny Carasea
Venny Carasea
Diperbarui 21 Juni 2022 15:45 WIB
Jakarta, MI - Batuk merupakan mekanisme pertahanan tubuh di saluran pernapasan dan merupakan gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh terhadap iritasi di tenggorokan karena adanya lendir, makanan, debu, asap dan sebagainya. Batuk yang tak kunjung reda bisa mengganggu segala kegiatan kamu, bahkan ketika kamu sedang tidur. Masalah ini dapat menyerang semua orang tanpa memandang usia dan jenis kelamin. Walaupun banyak obat yang tersedia di apotek, namun ternyata ada beberapa ramuan alami yang tidak kalah ampuh untuk mengatasi masalah satu ini. Dikutip dari Stylecraze, berikut penjelasannya. 1. Jus Nanas Bromelain adalah enzim yang terkandung dalam buah nanas yang dapat mengatasi batuk, peradangan pada saluran pernapasan, dan lendir hidung. 2. Madu dan Lemon Madu adalah salah satu bahan alami yang berfungsi untuk meredakan batuk. Ini adalah demulcent dan memiliki sifat menenangkan yang bisa meredakan batuk terus-menerus dalam waktu singkat. Vitamin C dalam jus lemon membantu pemulihan cepat dari infeksi. Ramuan ini juga bisa digunakan pada anak-anak. 3. Madu dan Kayu Manis Kayu manis dikombinasikan dengan madu adalah ramuan ajaib untuk batuk yang tidak kunjung sembuh. Ini membersihkan sinus dan menenangkan saluran pernapasan yang meradang. Campuran ini benar-benar aman untuk anak-anak, dan mereka juga menyukai rasanya. 4. Cuka Sari Apel Cuka sari apel mengandung antimikroba dan penyeimbang pH-nya  bisa digunakan untuk meredakan batuk yang membandel. Jika kamu tidak memiliki ACV di rumah, kamu bisa menggunakan cuka putih atau cuka merah. 5. Teh Herbal Teh herbal memiliki manfaat luar biasa, bahan yang terkandung dapat segera mengatasi masalah tenggorokan. Oregano mengandung timol yang membantu melonggarkan dahak dan lendir yang menghalangi saluran hidung. Akar licorice memiliki sifat antiinflamasi yang juga membantu membersihkan saluran sinus. Teh kembang sepatu kaya akan vitamin C, yang merupakan vitamin penting yang dibutuhkan ketika tubuh berusaha melawan infeksi pernapasan dan memulihkan diri.