Apa Itu Bipolar Disorder? Sedang Ramai Dibicarakan

Tim Redaksi
Tim Redaksi
Diperbarui 12 Oktober 2022 20:15 WIB
Jakarta, MI - Bipolar disorder adalah suatu gangguan mental yang menyebabkan terjadinya perubahan mood yang ekstrem. Hal ini membuat orang yang mengalaminya bisa berubah perasaan secara tiba-tiba dari sangat bahagia (mania) menjadi sangat sedih (depresi). Saat penderita penyakit bipolar sedih, ia akan merasa sangat tertekan, kehilangan harapan, dan bahkan dapat kehilangan keinginan untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Akan tetapi, ketika episode rasa senang muncul, ia akan merasa sangat bersemangat dan penuh gairah. Perubahan mood tersebut dapat terjadi beberapa kali dalam setahun. Gangguan bipolar adalah salah satu jenis mental illness yang umum terjadi. Data World Health Organization (WHO) menyebut, sebanyak 45 juta orang di dunia menderita penyakit ini. Apa saja gejala gangguan bipolar? Seseorang yang terkena gangguan bipolar akan mengalami perasaan emosional yang hebat dan terjadi pada suatu periode tertentu atau dikenal dengan “episode mood”. Setiap episode mood menunjukkan perubahan drastis dari suasana hati dan perilaku normal orang tersebut. Berikut penjelasan terkait episode mood tersebut: Manic (mania) dan hipomania Mania dan hipomania adalah dua jenis episode yang berbeda, tetapi memiliki gejala yang sama. Mania lebih parah daripada hipomania dan menyebabkan masalah yang lebih nyata di kehidupan sehari-hari. Mania juga dapat memicu kondisi psikosis (perasaan asing dengan dunia sekitar) dan umumnya memerlukan perawatan inap di rumah sakit. Beberapa gejala gangguan bipolar yang muncul saat episode mania (manic), antara lain: Terlalu bahagia, berenergi, dan bersemangat. Sangat sensitif dan mudah tersinggung. Kurang tidur atau merasa tidak butuh tidur yang lama. Berbicara sangat cepat dan mengubah topik pembicaraan dari satu topik ke yang lainnya. Merasa seperti pikiran mereka berpacu. Berpikir bisa melakukan banyak hal sekaligus. Tidak jarang membuat keputusan yang buruk, seperti makan dan minum secara berlebihan, menghabiskan banyak uang, atau melakukan hubungan seks yang sembrono. Episode depresi Episode depresi termasuk ciri-ciri gangguan bipolar yang cukup parah. Kondisi ini bisa menyebabkan penderitanya kesulitan menjalankan kegiatan sehari-hari, seperti bekerja, sekolah, atau melakukan kegiatan sosial. Orang dengan penyakit bipolar yang mengalami episode depresi bisa merasakan gejala berikut: Sangat sedih, khawatir, hampa, atau putus asa.Kehilangan ketertarikan dalam melakukan kegiatan sehari-hari.Makan lebih sedikit.Sering mengantuk dan malas.Terlalu sadar diri dan minder.Sulit berkonsentrasi.Pemikiran untuk bunuh diri.
Berita Terkait