Waspada! Ini yang Akan Terjadi Jika Konsumsi Pepaya Berlebihan

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 26 Oktober 2023 10:40 WIB
Buah Pepaya [Foto: iStock]
Buah Pepaya [Foto: iStock]

Jakarta, MI - Buah pepaya termasuk salah satu buah yang digemari masyarakat Indonesia. Buah berwarna orange ini, memiliki rasa yang manis dan segar. 

Selain rasanya yang lezat, pepaya juga memiliki sejumlah manfaat yang baik bagi tubuh seperti, menurunkan risiko penyakit jantung, diabetes, kanker, hingga meningkatkan penyembuhan luka.

Namun tahukah kamu, mengonsumsi pepaya secara berlebihan juga dapat memberikan efek samping bagi kesehatan. 

Dikutip dari Health Shots, berikut efek samping mengonsumsi pepaya secara berlebihan: 

1. Karotenemia

Jika mengonsumsi pepaya dalam jumlah banyak, beta-karoten yang ada di dalam pepaya, dapat menyebabkan perubahan warna pada kulit yang secara medis disebut karotenemia. 

Beberapa bukti juga menyebutkan gejala lain, seperti bagian putih mata, telapak kaki, dan telapak tangan menguning, mirip dengan gejala penyakit kuning.

2. Memperlambat detak jantung

Penderita gangguan jantung disarankan menghindari untuk mengonsumsi pepaya. Sebab, kandungan papain yang ada dalam buah ini, diperkirakan memperlambat laju detak jantung dengan cara yang berbahaya, sehingga mungkin memicu kondisi kardiovaskular yang serius.

Namun, penelitiannya terbatas. Jika kamu memiliki masalah kardiovaskular, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi pepaya.

3. Penyakit pernafasan

Papain, enzim yang ada dalam pepaya, merupakan alergen yang kuat. Oleh karena itu, konsumsi pepaya yang berlebihan dapat memicu berbagai gangguan pernapasan, seperti pernafasan terhambat, sama, saluran hidung tersumbat terus menerus dan dada terasa sesak.

Jika kamu memiliki gangguan pernapasan, seperti asma atau kondisi alergi apa pun, harap berhati-hati saat mengonsumsi pepaya. Terkadang, serbuk sari dari bunganya bisa menempel di kulit pepaya.

4. Membahayakan kandungan

Sejumlah ahli kesehatan menyarankan ibu hamil untuk menghindari makan pepaya, karena biji pepaya dapat membahayakan janin. Buah pepaya yang masih mentah memiliki konsentrasi lateks yang tinggi, sehingga dapat menyebabkan kontraksi rahim.

Komponen papain yang terdapat pada pepaya dapat merusak selaput tertentu dalam tubuh, yang penting untuk perkembangan janin.