Bahaya, DKI Temukan Lagi Kasus Covid-19 Varian Baru 19 Orang

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 10 Juni 2021 19:02 WIB
Monitorindonesia.com - Jumlah kasus baru Covid-19 di Ibukota beberapa pekan terakhir terus melesat. Bahkan ditemukan penambahan kasus terjangkit virus Covid-19 varian baru sebanyak 19 orang. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI, Dwi Oktavia pihaknya melakukan pemeriksaan terhadap 694 sampel dengan Whole Genome Sequencing / WGS untuk mendeteksi kasus varian baru. “Dari hasil pemeriksaan terhadap 694 sampel terdapat 19 kasus Variant of Concern mutasi virus baru yang ditemukan di DKI Jakarta. Di mana 18 di antaranya memiliki riwayat perjalanan dari luar negeri, dan 1 kasus transmisi lokal,” ujar Dwi melalui keterangan tertulis Kamis (10/5/2021). Untuk itu, Dwi menghimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap mutasi virus baru ini. Jangan sampai melonggarkan protokol kesehatan, karena penularan masih terus terjadi. “Selain lebih cepat menular, varian baru gejalanya lebih berat,” ucap Dwi. Adapun hari ini Kamis (10/6), penambahan kasus baru Covid-19 di ibu kota sebanyak 2.096 orang. 51 persen atau 1.070 kasus merupakan hasil tracing Puskesmas yang mayoritas dilakukan di RT PPKM Mikro, sedangkan 1.026 kasus ditemukan di fasilitas kesehatan. Kemudian dari identifikasi klaster mudik sejak 21 Mei hingga 10 Juni 2021 terdapat 2.008 kasus positif dari 988 keluarga. (Zat)

Topik:

bahaya DKI Temukan Lagi Kasus Covid-1 Varian Baru Hingga 19 Orang

Berita Sebelumnya

Berkerumun, Polda Metro Minta Promo BTS Meal McD Ditutup

Berita Selanjutnya

Wagub DKI Bilang Diperlukan Peran Pejabat Guna Maksimalkan Akuntabilitas Kinerja