Pelanggaran Prokes PTM, Guru dan Murid di SDN 05 Jagakarsa Turunkan Masker

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 5 September 2021 21:04 WIB
Monitorindonesia.com – Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Pendidikan (Disdik) DKI menghentikan sementara Pembelajaran Tatap Muka atau PTM di SDN 05 Jagakarsa, Jakarta Selatan karena pelanggaran protokol kesehatan. Menurut Kasubag Humas Disdik DKI Taga Radja Gah mengatakan pihaknya telah menyelidiki adanya laporan dari masyarakat melalui rekaman video. Dari situ, pihaknya menemukan sejumlah guru dan siswa yang menurunkan maskernya di dagu selama tatap muka berlangsung. "(Guru) bareng sama anak di dalam kelas. semestinya walau di dalam kelas tetap harus pakai (masker)," ujar Taga di Jakarta, Minggu (5/9/2021) Menurut Taga, menurunkan masker di saat kegiatan belajar mengajar berlangsung di masa Pandemi sangat beresiko terjadinya penularan virus Corona di sekolah. Karena itu, kata Taga, perbuatan ini tak bisa ditoleransi, pihaknya terpaksa menghentikan PTM di sekolah itu. Terhadap para pendidik, Taga juga menyebutkan akan dilakukan pembinaan. “Setelah dihentikan langsung pembinaan. Karena berkaitan dengan kesehatan jadi diingatkan prokes harus selalu diterapkan,” tandasnya. Seperti diketahui Pemprov DKI memgadakan PTM secara terbatas di 587 sekolah di Jakarta sejak Senin (30/8/2021). PTM Terbatas itu digelar mulai dari jenjang PAUD, SD , SMP, SMA SMK, SLB, dan LKP di Jakarta. Selain dilakukan dengan Prokes ketat, PTM digelar dengan kapasitas 50 persen pada setiap satuan pendidikan. (Zat)

Topik:

Pelanggaran Prokes PTM Jakarta

Berita Sebelumnya

Jika Interpelasi Kandas, Pengamat Minta PDIP-PSI Laporkan Formula E ke KPK

Berita Selanjutnya

Kasus Aktif di Jakarta Capai 5.585 Orang, Persentase Kasus Positif 3,9 Persen