Polda Metro: Angka Kematian Pasien Covid-19 Disebabkan Karena Belum Dapatkan Vaksin

Syamsul
Syamsul
Diperbarui 18 Februari 2022 16:06 WIB
Monitorindonesia.com- Polda Metro Jaya mengungkapkan bahwa angka kematian pasien Covid-19 disebabkan karena belum mendapatkan vaksinasi, lansia hingga penyakit komorbid. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran saat meninjau percepatan akselerasi vaksinasi dengan video conference bersama Presiden Joko Widodo di Pusat Pemerintahan Kota Tangerang, Jumat (18/2/2022). "Saya kira, teman-teman bisa bantu sosialisasikan program vaksinasi ke kelompok rentan dan memiliki komorbid. Karena, 60 persen kematian itu berasal dari kelompok belum divaksin, lansia dan komorbid," ujar Fadil kepada wartawan. Maka dari itu, Fadil tak pernah lelah mengingatkan seluruh masyarakat khususnya yang di Jadetabek agar tidak mengabaikan protokol kesehatan. Ia juga mengajak masyarakat yang belum melakukan vaksinasi agar segera datang ke gerai vaksin terdekat. "Saya tidak ada bosan-bosannya mengimbau agar masyarakat yang belum vaksin lengkap segera vaksin lengkap. Sarana, akses, sudah tersedia di Kota Tangerang ini. Bahkan, di sini juga ada terobosan baru seperti duta vaksin anak, remaja dan lansia," sambungnya. Melalui kegiatan vaksinasi di Pusat Pemerintahan (Puspem) Kota Tangerang, Polda Metro Jaya menargetkan 1.300 warga divaksin utamanya lansia dan anak-anak. "Karena dosis 1 dan 2 sudah di atas 100 persen, maka vaksinasi untuk lansia perlu kita maksimalkan. Vaksinasi lansia dosis 1 baru 84 persen sementara dosis kedua itu mencapai 72 persen," tukas mantan Kapolda Jawa Timur itu. (Aswan)
Berita Terkait