Cegah Aksi Begal, Ahmad Sahroni Minta Polri Tingkatkan Pengawasan Jalur Pesepeda

Syamsul
Syamsul
Diperbarui 11 Maret 2022 11:52 WIB
Monitorindonesia.com - Wakil Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia Ahmad Sahroni meminta kepada pihak Kepolisian Republik Indonesia (Polri) untuk meningkatkan pengawasan terhadap jalur yang biasa dilalui pesepeda. Hal itu guna mencegah aksi begal terhadap pesepeda tak terjadi lagi. ''Saya meminta polisi meningkatkan kinerja dengan memastikan jalur yang biasa dilalui pesepeda ditingkatkan pengawasannya,'' kata Ahmad Sahroni kepada wartawan, Jumat (11/3/2022). Politikus Partai NasDem itu menyampaikan pengawasan di jalur sepeda perlu dipertimbangkan. Pasalnya, minat masyarakat menggunakan sepeda semakin tinggi. Di sisi lain, kebiasaan baik ini menjadi celah pelaku kejahatan beraksi. Para pelaku mengincar barang berharga seperti handphone. ''Karena ini juga bukan sekali kita mendengar berita pembegalan sepeda,'' ungkapnya. Pembina klub sepeda Ahmad Sahroni Center (ASC) itu juga mengapresiasi Polres Metro Jakarta Pusat yang telah menangkap begal pesepeda di jalan layang Senayan. Sebanyak dua pelaku ditahan di Polres Jakarta Pusat. ''Penangkapan ini sudah ditunggu-tunggu, demi terciptanya lalu lintas yang aman,” ujar dia. Sebelumnya, Polisi menangkap dua begal pesepeda di flyover Senayan, Jakarta Pusat. Salah satu pelaku ternyata pernah menyasar kolonel TNI. Keduanya adalah HS alias B (32) dan NJ alias N (32). Kedua pelaku ditangkap kurang dari 24 jam setelah kejadian. "Tersangka NJ, bisa saya sampaikan bahwa berdasarkan catatan kepolisian, yang bersangkutan ini adalah residivis," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan dalam jumpa pers di Polres Metro Jakarta Pusat. (Aswan)