Berdasarkan Hasil Skrining, Dinkes DKI Jakarta Sebut 18.005 Orang Positif Hepatitis C

Syamsul
Syamsul
Diperbarui 18 Mei 2022 21:37 WIB
Jakarta, MI - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta sudah melakukan skrining Hepatitis C terhadap 353.876 orang selama periode 2017-April 2022. Berdasarkan hasil jumlah tersebut, sebanyak 18.005 orang terkonfirmasi positif Hepatitis C. "Dari 18.005 sebanyak 10.502 melanjutkan pemeriksaan viral load," terang Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes Provinsi DKI Jakarta, Lies Dwi Oktavia, di Jakarta, Rabu (18/5). Menurut Dwi, viral load merupakan proses pemeriksaan untuk mengukur jumlah virus yang ada di dalam darah. Terhadap pasien-pasien yang menjalani tes viral load, sebanyak 4.225 orang selanjutnya menjalani terapi penyembuhan. "Sehingga kita sudah pernah menterapi ada 4.225 orang," ungkapnya. Masih dari penuturannya, pemeriksaan Hepatitis C dilakukan bersama Kementerian Kesehatan dan fasilitas kesehatan pihak swasta. Adapun bagi orang yang terkonfirmasi Hepatitis C, maka akan disiapkan pengobatan atau antibodi oleh pemerintah. Terdapat dua klasifikasi masa pengobatan; pengobatan dalam jangka waktu 3 bulan, diberikan kepada orang yang belum mengalami sirosis hepatitis. Sementara, pengobatan dalam jangka waktu 6 bulan, diperuntukan bagi orang yang telah mengalami sirosis hepatis. Selama rentang pemeriksaan hingga proses pengobatan, Dwi kembali membeberkan tingkat keberhasilan pengobatan mencapai 95,82.persen. (La Aswan)

Topik:

Hepatitis C
Berita Terkait