Perbaikan RTH Kalijodo Mulai Dikerjakan

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 11 Juli 2023 13:25 WIB
Jakarta, MI - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sudah mulai memperbaiki Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kalijodo, yang sempat viral usai kunjungan eks Gubernur Djarot Syaiful Hidayat beberapa bulan lalu dalam kunjungannya kelokasi. Beberapa titik sentral perhatian Dinas Pertamanan dan Hutan Kota yang ditetapkan skala prioritas yakni Perbaikan tembok pembatas yg retak, Perbaikan shelter/Ruang Serbaguna, Perbaikan track BMX & Skateboard dan Pembuatan area TPS. Demikian dijelaskan Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota, Bayu Meghantara kepada Monitorindonesia.com, Selasa (11/7). Bayu menjelaskan bahwa perbaikan RTH Kalijodo ini sebagaimana dijelaskan sebelumnya pihaknya akan segera memperbaikinya setelah lebaran. Respon cepat Dinas Pertamanan dan Hutan Kota ini sesuai instruksi Penjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi, usai kunjungannya ke Kalijodo pasca dikritik Djarot Saiful Hidayat yang mengunggah kritikannya dimedia sosialnya Heru juga mengapresiasi kritikan terkait perawatan RTH Kalijodo tersebut. Hal ini terlihat dari kunjungannya bersama pejabat teras terkait diantaranya Walikota Jakarta Utara Ali Maulana Halim, Walikota Jakarta Barat Uus Kuswanto hingga Kepala Dinas Pertamanan Hutan Kota Bayu Meghantara Sabtu (8/4). Dalam kesempatan kunjungannya tersebut, Heru Budi menginstruksikan jajarannya segera memperbaikinya tahun ini juga. Selanjutnya Heru Budi Hartono juga berpesan agar kedepan perawatan taman taman dan Ruang Terbuka Hijau yang sudah terbangun untuk dipelihara bersama warga. "Semua kita diminta untuk saling peduli merawatnya. Jangan bebankan terus ke pemerintah daerah (pemprov)," tegas Heru Budi. Untuk diketahui, kawasan Kalijodo sebelum Februri 2016 terkenal sebagai sarang judi, preman dan pelacuran. Meninggalnya suami istri Zulkafli (31) dan Nur Aini (28) karena ditabrak mobil yang dikendarai Riki di Jalan Daan Mogot KM 15 pada 8 Februari 2016 akibat baru saja menghabiskan malam di Kalijodo, menjadi pencetus tindak tegas Gubernur DKI Basuki (Ahok) Tjahaja Purnama untuk menutup kawasan itu dan mengembalikan fungsinya sebagai jalur hijau dan area publik. Mural Cantik Mural cantik menghias dinding sepanjang 24 meter di ujung area merupakan ikon favorit RTH Kalijodo, tempat para pengunjung tua muda bergaya lebay bombay di depan kamera. Lokasinya berada di sebelah kanan bangunan utama. Mural yang mengambil tema Kalijodo dan sejarahnya itu dikerjakan selama sekitar empat hari oleh 11 seniman, yaitu Bujangan Urban, Darbot, Gigin, Marishka, Older Plus, Popo, Smokie, Stereoflow, Tutugraf, Tuyuloveme, dan Wormo. Adanya logo Sinarmas Land pada dinding di sana sempat membuat orang menuduh Pemprov DKI telah menjual tanah bekas lokalisasi Kalijodo seluas 10.000 m2 itu ke mereka. Kenyataannya tanah tetap milik Pemprov DKI, hanya saja seluruh biaya pembangunan RTH dan RPTRA Kalijodo yang nilainya milyaran ditanggung Sinarmas sebagai bagian program CSR mereka, dengan hanya mendapat kompensasi memasang nama dan logo. [Sabam Pakpahan]   #Perbaikan RTH Kalijodo Mulai Dikerjakan