Paus Fransiskus Datang ke Indonesia September 2024, Bawa Pesan Persaudaraan Umat Manusia

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 17 Mei 2024 17:29 WIB
konferensi pers peringatan100 tahun Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) di Gedung KWI, Jakarta Pusat, Jumat (17/5/2024)
konferensi pers peringatan100 tahun Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) di Gedung KWI, Jakarta Pusat, Jumat (17/5/2024)

Jakarta, MI - Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) memastikan kehadiran Paus Fransiskus berkunjung ke Indonesia membawa pesan persaudaraan bagi umat manusia tanpa melihat dari sisi agama masing-masing rencananya pada September 2024.

Dalam kunjungan tersebut, KWI menyebutkan ada pesan penting yang akan dibawa Paus Fransiskus bagi umat beragama di Indonesia. 

"Jadi, sosok yang datang ini adalah sosok memiliki iman kuat. Dia sosok yang kita kenal mengutamakan persaudaraan antar manusia tanpa melihat suku maupun agama," kata Sekretaris Jenderal KWI, Mgr Paskalis Bruno Syukur, OFM saat konferensi pers di Gedung KWI, Jakarta Pusat, Jumat (17/5/2024). 

Menurut pihak KWI, Indonesia adalah negara pertama yang dikunjungi 2024 pada September mandatang. "Untuk itu, Paus Fransiskus mau mengajak orang Indonesia untuk menghargai persaudaraan antar umat manusia yang kita sudah punya dengan nilai-nilai Pancasila itu," jelasnya. 

Mengenai kedatang Paus Fransiskus ke Indonesia, Paskalis mengatakan, bahwa ada tema besar yang ditngkat, yakni "Faith, Fraternity, and Compassion" atau (Iman, Persaudaraan, dan Belas Kasih). 

"Pertama-tama, kita melihat Paus Fransiskus ini adalah seorang beriman, seorang yang suka memperjuangkan persaudaraan manusia, lalu juga seorang yang memiliki rasa belas kasih, dan mau ditampilkan dalam perhatian kepada umat manusia," lanjutnya.

Melihat konteks di Indonesia yang masyarakatnya beragam secara suku dan agama, menurut Paskalis, Paus Fransiskus akan meneguhkan dan menguatkan masyarakat untuk membangun negara Indonesia dengan semangat persaudaraan. 

Paus Fransiskus berencana berkunjung ke Indonesia hanya tiga hari, pada 3-6 September 2024. "Rencananya pastikan kedatangannya. Maka kita doakan semoga Sri Paus Fransiskus sehat, keadaan dunia baik, keadaan Indonesia pun baik," kata Ketua Presidium KWI, Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC.

Adapun kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia ini juga bertepatan dengan peringatan 100 tahun KWI yang dibuka pada tanggal 19 November 2023 hingga puncak akhirnya pada tanggal 13 November 2024.

Peringatan ke-100 tahun KWI juga dirayakan dengan berbagai macam kegiatan termasuk aksi sosial yang diperuntukkan bagi orang-orang difabel. (Sar)