AP Ungkap Terjadi Peningkatan Penumpang Pada Triwulan I

wisnu
wisnu
Diperbarui 13 April 2022 23:52 WIB
Jakarta, MI - Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi mengatakan bahwa, pihaknya telah melayani 9,78 juta penumpang sepanjang triwulan I 2022. Hal itu mengalami peningkatan 57 persen dibandingkan pada periode yang sama 2021 sebanyak 6,21 juta penumpang. Peningkatan jumlah penumpang dan trafik penerbangan itu terjadi di bandara-bandara yang dikelola Angkasa Pura I. Itu menjadi indikasi positif mulai pulihnya kepercayaan diri masyarakat untuk kembali bepergian dengan moda transportasi udara. Trafik pergerakan pesawat juga mengalami peningkatan hingga 1,16 persen menjadi 102.920 pergerakan pesawat pada triwulan I 2022 dari 101.735 pergerakan pesawat pada triwulan I 2021. [caption id="attachment_354516" align="aligncenter" width="300"] Situasi kedatangan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta. (Foto: Dok/Ist)[/caption] Kenaikan juga terjadi pada trafik kargo yang mengalami peningkatan 5,8 persen menjadi 113.939.985 kg pada triwulan I 2022 dari 107.686.309 kg pada triwulan I 2021. Adapun pada triwulan I tahun ini, trafik penumpang dan kargo tertinggi terjadi pada bulan Maret dengan trafik sebesar 3.318.363 penumpang dan kargo sebesar 39.720.699 kg. Sedangkan, trafik pergerakan pesawat tertinggi terjadi di bulan Januari dengan trafik sebesar 34.666 pergerakan pesawat. Bandara AP I, kata dia, dengan trafik penumpang dan pergerakan pesawat tertinggi pada triwulan I 2022 yaitu Bandara Sultan Hasanuddin Makassar yang melayani 2.169.687 penumpang dan 18.260 pergerakan pesawat. Kemudian diikuti Bandara Juanda Surabaya yang melayani 2.016.286 penumpang dan 15.895 pergerakan pesawat, dan disusul Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali yang melayani 1.591.678 penumpang & 13.290 pergerakan pesawat. Untuk trafik kargo, Bandara Sentani Jayapura menjadi yang tertinggi dengan 34.389.720 kg, disusul oleh Bandara Sultan Hasanuddin Makassar dengan 19.902.726 kg, dan Bandara Juanda Surabaya dengan 16.711.003 kg. "AP I memproyeksikan peningkatan trafik penumpang menjadi 38,8 juta penumpang, atau meningkat 36 persen hingga akhir 2022, dibandingkan trafik penumpang 2021 sebesar 28,4 juta penumpang," jelas dia dalam keterangannya, Rabu (13/4). Sedangkan trafik pesawat diproyeksikan tumbuh 37 persen menjadi 547.787 pergerakan pesawat dari 400.475 pergerakan pesawat pada 2021 dan trafik kargo diproyeksikan tumbuh 4 persen menjadi 451.024.000 kg dari 433.904.000 kg pada 2021. "Kami optimis dapat mencapai target yang diproyeksikan melihat ada berbagai faktor yang mendukung tercapainya proyeksi yang ditetapkan seperti regulasi persyaratan perjalanan, diperbolehkannya mudik lebaran, penyelenggaraan KTT G20, dan mulai kembali beroperasinya penerbangan rute internasional," ujarnya.

Topik:

peningkatan penumpang penumpang ap

Berita Sebelumnya

Melalui Perpol, Komandan Brimob Bakal Diisi Jenderal Bintang Tiga

Berita Selanjutnya

Kemenhub Tambah Kuota Mudik Lebaran Gratis