Pesawat Lion Air Mengalami Kebakaran Mesin Setelah Take Off, Akhirnya Putar Balik ke Soetta

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 27 Oktober 2022 10:47 WIB
Jakarta, MI - Pesawat Lion Air JT-330 mengalami kebakaran mesin setelah Take Off. Pesawat ini diketahui mengangkut sebanyak 169 penumpang dan 6 kru dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Palembang, Rabu (26/10). Insiden tersebut terjadi saat pesawat Lion Air JT-330 lepas landas sekitar 17.13 WIB, Rabu (26/10). Gangguan teknis di bagian mesin terjadi saat pesawat sudah berada di ketinggian 3.000 kaki. Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan, operasional penerbangan pesawat JT-330 rute Jakarta-Palembang sudah sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP). "Fase mengudara awalnya berjalan normal. Pada ketinggian jelajah 3.000 kaki, pilot mulai merasakan kinerja pada salah satu komponen mesin pesawat tidak sesuai dengan yang semestinya dan menunjukkan perlu segera dilakukan pengecekan," jelas Danang dalam keterangannya. Setelah terjadi kendala tersebut, pilot pesawat maskapai Lion Air tersebut  memutuskan kembali ke Bandara Soekarno-Hatta. Pesawat tersebut pun berhasil mendarat di Soetta. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Setelah itu, seluruh penumpang pun akhirnya dipindahkan ke Pesawat Lion Air lain yang sudah disediakan, dan langsung diberangkatkan kembali ke lokasi tujuan.

Topik:

Pesawat Lion Air Pesawat Lion Air Mengalami Kebakaran Mesin

Berita Sebelumnya

28 Oktober Memperingati Hari Apa? Berikut Sejarahnya

Berita Selanjutnya

Kapankah Indonesia Pakai Tenaga Nuklir?

Berita Terkait

Nasional
Direktur Pelindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Judha Nugraha (kanan) [Foto: ANTARA]

Jemaah Umrah yang Jatuh dari Tangga Pesawat Lion Air Dimakamkan di Baqi Madinah

2 November 2024 13:21 WIB