Profil Budi Arie Setiadi, Ketum Projo yang Dikabarkan akan Dilantik Jadi Menkominfo

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 16 Juli 2023 21:45 WIB
Jakarta, MI - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan akan melantik sejumlah pejabat di Kabinet Kerja, pada Senin (17/7) besok. Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin membenarkan adanya pelantikan besok. Meski demikian, Bey belum dapat memastikan siapa saja pejabat yang akan dilantik oleh Jokowi. “Benar, besok pagi akan ada pelantikan oleh Bapak Presiden. Tapi untuk jabatan apa dan siapa yang akan dilantik, kita lihat besok bersama di Istana Negara,” ujarnya, Minggu (16/7). Sementara berdasarkan informasi yang beredar, Ketua Umum relawan Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi dikabarkan akan dilantik sebagai Menkominfo. Profil Budi Arie Setiadi Budi Arie Setiadi atau akrab dengan panggilan Budi Arie lahir di Jakarta, 20 April 1969. Ia dikenal sebagai pendiri dan Ketua Umum Projo, organisasi relawan darat pendukung Presiden Joko Widodo. Budi Arie saat ini menjabat sebagai Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Budi Arie kuliah jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Indonesia (UI) dan lulus pada tahun 1996. Ia menyelesaikan S2 di Managemen Pembangunan Sosial Universitas Indonesia, lulusan tahun 2006. Dia dikenal aktif di gerakan mahasiswa kala itu. Ia pernah menjadi Ketua Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM ) FISIP UI 1994 dan juga Presidium Senat Mahasiswa UI (1994/1995). Budi Arie juga pernah mendirikan dan membina Forum Studi Mahasiswa (FSM) UI dan juga Kelompok Pembela Mahasiswa (KPM ) UI. Kemudian, ia juga dikenal aktif di bidang pers kemahasiswaan dengan menjadi Redpel Majalah Suara Mahasiswa UI pada tahun 1993-1994. Ia juga pernah menjadi Ketua ILUNI UI Jakarta (1998-2001) dan mendirikan Gerakan Sarjana Jakarta (GSJ) dan Masyarakat Profesional Indonesia (MPI). Budi Arie pernah menjadi Kepala Balitbang PDI Perjuangan DKI Jakarta (2005-2010) dan juga Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta. Dia lalu mendirikan Projo sejak Agustus 2013.