Mensos Sebut 100 Sekolah Rakyat Akan Lahirkan 500 Ribu Agen Perubahan

Albani Wijaya
Albani Wijaya
Diperbarui 11 Maret 2025 14:43 WIB
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Foto: Ist)
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf (Foto: Ist)

Jakarta, MI - Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf mengatakan bahwa Sekolah Rakyat dapat menjadi jembatan bagi anak-anak kurang mampu untuk mengubah taraf hidup keluarganya.

Gus Ipul, sapaan akrabnya, memperiakan 100 Sekolah Rakyat dapat melahirkan 500.000 ribu anak yang akan menjadi agen perubahan untuk memutus rantai kemiskinan.

"Selama lima tahun, ada 500.000 anak miskin yang menjadi agen perubahan untuk mengubah taraf hidup keluarganya," kata Gus Ipul.

Selain mewujudkan sekolah gratis yang baik bagi masyarakat miskin, Sekolah Rakyat ini merupakan salah satu upaya untuk memutus rantai kemiskinan di tanah air lewat jalur pendidikan. "Inilah nanti cara kita memutus transmisi kemiskinan melalui proses pendidikan Sekolah Rakyat," lanjutnya.

Untuk menyukseskan Program Sekolah Rakyat ini, Kemensos akan bekerja sama dengan berbagai kementerian lainya, seperti Kementerian Agama (Kemenag).

Gus Ipul mengatakan, nantinya akan dibentuk madrasah rakyat atau sekolah agama yang akan dinaungi oleh Kemenag.

"Seperti kemarin diusulkan madrasah rakyat. Jadi nanti kalau ada Sekolah Rakyat, di Kemenag nanti ada Madrasah Rakyat," ujarnya.

Topik:

Kemensos Mensos Gus Ipul Sekolah Rakyat