Kejari Batam Tenggelamkan Empat Kapal Asing

Aldiano Rifki
Aldiano Rifki
Diperbarui 4 Maret 2021 17:59 WIB
Monitorindonesia.com - Tim Jaksa Eksekutor Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam memusnahkan empat Kapal Asing Vietnam ditenggelamkan Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam. Pemusnahan itu dilakukan di  Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Batam. Keempat unit kapal yang ditenggelamkan yaitu, satu unit kapal ikan asing KG 95786 TS, unit kapal ikan asing BD 30919 TS, satu unit kapal ikan asing BD 30942 TS, satu unit kapal ikan asing PAF 4696. Kapal itu merupakan barang bukti dari tindak pidana perikanan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap (inkracht). "Proses penenggelaman kapal itu dengan dibolongkan bagian lambung dan di isi dengan air agar mudah tenggelam," ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Leonard Eben Ezer Simanjuntak saat jumpa pers di Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Kamis (04/03/21). Eksekusi penenggelaman empat kapal itu dihadiri Asisten Tindak Pidana Umum Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau Edi Utama yang mewakili Kepala Kejaksaan Tinggi Kepulauan Riau, pejabat PSDKP Pangkalan Batam, Ketua Pengadilan Negeri Perikanan Tanjung Pinang, dan Kepala Distrik Navigasi Kelas I Tanjung Pinang. Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Batam, Polin Oktavianus menyampaikan rasa terimakasih kepada para stakeholder. Khususnya, para penegak hukum yang ikut dalam pemberantasan tindak pidana umum perikanan di wilayah hukum kejari Batam. "Kegiatan ini adalah bagian dari kewenangan Jaksa dalam melaksanakan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum yang diatur dalam pasal 1 butir 1 Undang undang nomor 16 tahun 2004 tentang Kejaksaan RI" tutup Polin. (Fanal)

Topik:

Kejari Batam Tenggelamkan Empat Kapal Asing

Berita Sebelumnya

Bamsoet: Pembangunan Pariwisata Danau Toba Harus Berdayakan dan Majukan UMKM

Berita Selanjutnya

Mendesak, Pembentukan Komisi Disabilitas

Berita Terkait

Hukum
Salah satu tersangka korupsi pengadaan RSUD Embung Fatimah, Batam (Foto: Istimewa)

Tersangka Korupsi Anggaran RSUD Embung Fatimah: Eks Bandahara BLUD dan Kabag Keuangan

23 November 2024 01:12 WIB