Bawa Kabur Senapan Serbu SS2V1, Prajurit Yonif 756/WS Papua Diburu
![Syamsul](https://monitorindonesia.com/images/avatar-placeholder.jpg )
Syamsul
Diperbarui
19 Desember 2021 23:16 WIB
![Bawa Kabur Senapan Serbu SS2V1, Prajurit Yonif 756/WS Papua Diburu](https://monitorindonesia.com/2021/12/IMG-20211219-WA0007.jpg)
Monitorindonesia.com- Anggota TNI dari Kompi C Senggi Yonif 756/WMS, Papua Prada Yotam Bugiangge melarikan diri dari tugas (Kelana Yudha) sejak 17 Desember 2021 dengan membawa satu pucuk senapan serbu jenis SS2V1.
"Informasi tersebut benar. Saat ini sedang kita dalami dan dalam proses pencarian," kata Kepala Penerangan Kodam XVII Cenderawasih, Kolonel Infanteri Aqsha Erlangga kepada wartawan.
"Kita mencari dulu yang bersangkutan ya, kita cek dulu motif yang bersangkutan melarikan diri. Apakah yang bersangkutan punya masalah, kita mendalami dulu."
"Intinya sudah pasti dari pimpinan TNI AD merespons hal tersebut dan tentunya pasti ada tindakan tegas terhadap prajurit yang melarikan diri atau Kelana Yudha," tegas Aqsa.
Kronologis kejadian Prada Yotam Bugiangge kabur dengan membawa satu pucuk senjata api laras panjang berawal saat pergantian Jaga Satrian Markas Kompi C Senggi, Yonif 756/WMS. Saat itu yang bersangkutan dalam posisi terima telepon dan setelah itu melarikan diri.
"Jadi informasi dari anggota kita saat itu, yang bersangkutan sedang menerima telepon dan terburu-buru kabur. Ini yang menjadi tanda tanya kita, apakah saat telepon itu ada masalah keluarga atau apa, kita masih mendalami hal tersebut dan yang bersangkutan dalam pencarian," ujar Aqsa.
Dalam kurun waktu 4 bulan terakhir dilaporkan sudah ada 3 anggota TNI AD di Papua yang kabur dari kesatuan. Dua orang yang melarikan diri sebelumnya dilaporkan bergabung Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Pegunungan Tengah Papua.
Sedangkan terkait adanya dugaan jika Prada Yotam bergabung ke KKB, menurut Kapendam masih didalami.
“Terkait hal itu masih didalami,” ujarnya Sabtu (18/12/2021) malam .
Berikut kronologi kasus kaburnya Anggota TNI dari Kompi C Senggi Yonif 756/WMS”
– Prada Yotam Bugiangge melarikan diri pada 17 Desember 2021.
– Saat pergantian Jaga Satrian Markas Kompi C Senggi, Yonif 756/WMS.
– Prada Yotam Bugiangge dalam posisi menerima telepon
– Melarikan diri membawa satu pucuk senapan serbu jenis SS2V1.
– Kodam XVII Cenderawasih masih mencari Prada Yotam Bugiangge.
(Wawan)
Berita Sebelumnya
Berita Terkait
Metropolitan
![Sepanjang Tahun 2023-2024, Puspom Temukan 17 Kasus Pemalsuan Pelat TNI Danpuspom TNI, Mayjen TNI Yusri Nuryanto, menyebutkan, pihaknya mencatat sedikitnya 17 kasus pemalsuan pelat dinas TNI sepanjang tahun 2023-2024.](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/danpuspom-tni-mayjen-tni-yusri-nuryanto-menyebutkan-pihaknya-mencatat-sedikitnya-17-kasus-pemalsuan-pelat-dinas-tni-sepanjang-tahun-2023-2024.webp)
Sepanjang Tahun 2023-2024, Puspom Temukan 17 Kasus Pemalsuan Pelat TNI
23 Juli 2024 16:59 WIB
Hukum
![Komisi I Minta Pemerintah Buka Dialog dengan OPM untuk Selesaikan Masalah Papua Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid (Foto: MI/Dhanis)](https://monitorindonesia.com/storage/news/image/meutya-hafid.jpg)
Komisi I Minta Pemerintah Buka Dialog dengan OPM untuk Selesaikan Masalah Papua
19 Juli 2024 19:25 WIB