Protes Tahanan Meninggal, Besok Pemuda dan Mahasiswa Lubuklinggu Gelar Aksi Kemanusian

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 20 Februari 2022 17:48 WIB
Lubuklinggau, Monitorindonesia.com - Tewasnya Hermanto, tahanan Polsek Lubuklinggau Utara direspons warga dengan aksi kemanusiaan yang rencananya digelar besok. Aksi ditujukan untuk meminta kapolres memecat Kapolsek Lubuklinggau Utara. Aliansi Mahasiswa Berkemajuan Lubuklinggau dari unsur HMI, GMNI, KAMMI, IMM, Brigade 98, Sapma PP, PMT, PKN Sumsel, dan APEM, Senin (21/2/2022) pukul 13.00 wib dijadwalkan akan turun dalam aksi. Lima poin yang akan disampaikan mahasiswa, yakni kecaman atas adanya dugaan pelanggaran SOP dalam penangkapan dan penahanan yang dilakukan aparat kepolisian terhadap almarhum Hermanto. Selanjutnya mendesak kapolres memecat kapolsek apabila terbukti melakukan penganiayaan dan pelanggaran HAM terhadap tahanan. Meminta Polda Sumsel untuk mengevaluasi kinerja penegak hukum yang ada di jajaran polsek. Kemudian meminta kejelasan tindak lanjut dari pemeriksaan oknum kepolisian yang diperiksa atas dugaan penganiayaan di polsek, dan yang terakhir menuntut olah TKP serta turunkan tim Inafis dari polda dan polres. "Aksi besok, titik kumpulnya di GOR Megang Lubuklinggau pada pukul 13.00 wib. Setelah itu aksi massa akan melanjutkan orasinya di Mapolres Kota Lubuklinggau. Peserta aksi sekitar 100 orang," ujar Syarif, koordinator lapangan aksi. (Leo hs)