Sungai Citanduy dan Ciwulan Tasikmalaya Tercemar Limbah Plastik

wisnu
wisnu
Diperbarui 4 April 2022 04:13 WIB
Tasikmalaya, MI - Sungai Citanduy dan Ciwulan di wilayah Kabupaten/Kota Tasikmalaya, Jawa Barat tercemar tumpukan sampah plastik. Akibatnya, kualitas air sungai menjadi buruk. "Buruknya pengelolaan sampah oleh Kota Tasikmalaya dan Kabupaten Tasikmalaya, ditemukan lebih dari 50 timbulan sampah ilegal di Sungai Ciwulan," kata peneliti juga Koordinator Ekspedisi Sungai Nusantara Amiruddin Muttaqin melalui siaran persnya, Ahad (3/4). Hasil penelitian di lapangan, kata dia, banyak timbulan sampah plastik di sungai yang menyebabkan kontaminasi mikroplastik dalam air Sungai Ciwulan. Sampah plastik yang tidak terkelola, kata dia, akan terfragmentasi menjadi mikroplastik atau serpihan kecil berukuran lebih kecil dari 5 mm yang akhirnya dapat merusak lingkungan maupun kehidupan makhluk hidup. "Temuan kami di Sungai Ciwulan menunjukkan bahwa terdapat 180 partikel mikroplastik dalam 100 liter air," kata Amiruddin alumni Teknik Lingkungan UPN Surabaya itu. Dari 180 partikel yang ada terbanyak adalah jenis fiber 100 partikel, jenis filamen 60 partikel, dan fragmen atau cuilan plastik sebanyak 20 partikel. Selain Sungai Ciwulan, kata dia, kondisi Sungai Citanduy yang juga ditemukan banyak sampah akan mengancam pencemaran ke laut Pangandaran dan Jawa Tengah yang selama ini menjadi sentra perikanan terbesar di Jawa. "Sungai Citanduy bermuara di Pangandaran (dan) Jawa Tengah yang menjadi sentra perikanan terbesar di Jawa maka volume sampah plastik di Citanduy harus dikendalikan," katanya.
Berita Terkait