Terungkap Nama dan Identitas Mahasiswa yang Ditangkap Densus 88 Diduga Mahasiswa UB Malang

Rekha Anstarida
Rekha Anstarida
Diperbarui 25 Mei 2022 12:25 WIB
Malang, MI - Terungkap identitas asli mahasiswa berinisial IA yang ditangkap Datasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di Kota Malang, Jawa Timur, Senin (23/5) diduga berkuliah di salah satu perguruan tinggi setempat. Pria yang berusia 22 tahun tersebut telah ditetapkan sebagai tersangka tindak pidana terorisme lantaran memiliki peran dalam proses pengumpulan dana untuk membantu kelompok teroris Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Indonesia. Meski demikian, pihak kepolisian belum mengungkapkan secara jelas nama dan identitas pelaku. Namun diduga, pelaku tersebut adalah mahasiswa di Universitas Brawijaya (UB) Malang. Ketua RW 6 Kelurahan Dinoyo, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang mengatakan saat menjadi saksi Densus 88 menggeledah barang milik tersangka ditemukan banyak benda-benda aneh. "Banyak benda-benda seperti bendera, senjata, busur, dan buku-buku arab tanpa harakat. Ada juga laptop serta flashdisk," ujarnya. Dia mengaku sepintas melihat dalam buku dan baju yang berlogo UB Malang. Namun, dia mengatakan tidak bisa memastikan karena kurang begitu ingat. "Belum jelas, cuma sepintas kayak Universitas Brawijaya, ya. Namun, belum jelas karena melihat sepintas di dalam kamar, tetapi yang pasti itu indekos mahasiswa," ujarnya. Diduga identitas pelaku yang berinisial IA tersebut bernama Ilham Alfarizi, yang tercatat sebagai mahasiswa di jurusan Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UB Malang. Namun, Ilham Alfarizi bukan warga asli Kota Malang. Dia merupakan warga Kecamatan Bukit Kemuning, Kabupaten Lampung Utara, Provinsi Lampung. Selama berkuliah, Ilham Alfarizi diduga aktif dalam pembuatan jurnal ilmiah selama menjadi mahasiswa. Kabag Humas UB Kotok Guritno ketika dikonfirmasi terkait tersangka sedang menempuh studi di Universitas Brawijaya atau tidak, dirinya masih belum bisa memastikan terkait kebenaran data tersebut. "Kami masih koordinasi tentang itu ya," pungkasnya.