Polisi yang Gugur Akibat Bom Bunuh Diri Bernama Aiptu Sofyan

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 7 Desember 2022 13:46 WIB
Bandung, MI - Sebanyak 11 orang anggota polisi menjadi korban dalam peristiwa ledakan bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar, Kota Bandung, Rabu (7/11). Hal tersebut disampaikan oleh Kapolda Jawa Barat, Irjen Suntana. Suntana menyebut, sebanyak 10 orang merupakan anggota polisi dan satu orang warga sipil. Warga tersebut merupakan seorang ibu-ibu atas nama Nurhasanah. "Akibat ledakan itu 11 orang menjadi korban terdiri dari 10 anggota polisi, satu anggota meninggal dunia atas nama Sofyan," kata Irjen Suntana kepada wartawan di kawasan Mapolsek Astana Anyar, Rabu (7/12). Lebih lanjut, Suntana meyakinkan pihaknya sudah melakukan sterilisasi dan memastikan Mapolsek Astana Anyar dan sekitarnya sudah bersih dan tidak ada lagi bahan peledak. "Kita sudah melaksanakan sterilisasi dan memastikan Mapolsek Astana Anyar dalam keadaan clear dan tidak ada lagi bahan peledak yang dipastikan akan meledak," ungkapnya. Sampai saat ini pihaknya masih terus melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Ia memohon waktu untuk bisa mengungkap kejadian bom bunuh diri tersebut, karena saat ini polisi masih fokus memastikan lokasi maupun lingkungan sekitar Mapolsek Astana Anyar steril. "Sesudah ini mohon waktu, polisi akan melaksanakan olah TKP (tempat kejadian perkara) berupa pemeriksaan lokasi, pemeriksaan termasuk sidik jari, untuk memastikan identitas dari pelaku bom bunuh diri," pungkasnya. Sebelumnya, sebuah ledakan diduga bom bunuh diri terjadi di Mapolsek Astana Anyar, Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/12). Kapolrestabes Bandung Kombes Aswin Sipayung menceritakan kronologi kejadian tersebut. Aswin mengatakan pada pukul 08.20 WIB, anggota Polsek Astana Anyar sedang melaksanakan apel pagi. “Tiba-tiba ada satu orang laki-laki masuk ke Polsek mengacungkan senjata tajam menerobos barisan apel pagi,” kata Aswin, Rabu (7/12). Hal tersebut membuat anggota Polsek Astana Anyar menghindar. Tak lama setelah itu, terjadilah ledakan. “Pelaku membawa bom. Diduga bom bunuh diri, pelaku meninggal dunia,” ujarnya. Aswin menyebut akibat kejadian tersebut, tiga anggota polisi mengalami luka-luka.