Cak Imin Nyatakan PKB Siap Gabung Koalisi Indonesia Bersatu

Syamsul
Syamsul
Diperbarui 23 Mei 2022 17:15 WIB
Jakarta, MI - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengungkapkan, partainya siap bergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang telah dideklarasikan Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Namun, Cak Imin memberikan satu syarat, yakni dirinya harus menjadi calon presiden (capres) dalam koalisi tersebut. Hal itu disampaikannya di sela acara "Doa Bersama Ulama dan Habaib untuk Perdamaian Dunia: Halalbihalal bersama Gus Muhaimin" di Dyandra Convention Center, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (22/5). "PKB siap bergabung asal capresnya saya,” kata Cak Imin. Wakil Ketua DPR ini mengaku menyambut baik gagasan dibentuknya Koalisi Indonesia Bersatu. "Koalisi Indonesia Bersatu bagus itu. Saya rasa usaha, ikhtiar, untuk menyamakan kekuatan, sehingga mulai mengkristal. Saya menyambut baik itu. Semoga nanti calonnya sama," ujarnya. Dia melanjutkan, PKB sangat terbuka untuk menjalin komunikasi dengan partai mana pun dalam menyongsong Pemilu 2024. "Kami terus menjalin komunikasi di DPR, tapi secara khusus belum. Kami terbuka," tegasnya. Dalam kesempatan itu, dia mengeklaim banyak dorongan dari berbagai kalangan yang menginginkan dirinya maju sebagai capres pada Pemilu 2024. Salah satu dukungan itu disebut dia, berasal dari warga Nahdlatul Ulama atau nahdliyin. Seperti diketahui, Cak Imin juga sudah rajin melakukan safari politik ke berbagai daerah di Indonesia untuk menyatukan langkah dan mendapatkan dukungan. Dia mengaku akan terus berikhtiar untuk bisa maju di Pilpres mendatang, agar harapan dan cita-cita menjadi presiden dapat terwujud. "Insyaallah kita siap bersama-sama menyukseskan pemilu dan maju sebagai capres. Itu keinginan sebagian besar warga kita, terutama nahdliyin dan nahdliyat supaya kita punya presiden yang mewakili warga nahdliyin," katanya. (La Aswan)

Topik:

pkb