Didesak Mundur dari Gerindra, Sandiaga Uno: Saya Fokus Kerja, Ini Arahan Prabowo Subianto!

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 8 September 2022 23:13 WIB
Jakarta, MI - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno menyoroti kabar adanya desakan kepada dirinya untuk mundur dari  Partai Gerindra. Desakan itu, datang Politikus Gerindra Arief Poyuono yang mengusulkan, bahwa Sandiaga Uno agar dipecat dari Partai Gerindra lantaran diminta untuk menjadi calon presiden (capres) PPP pada 2024. Mengenai itu, Sandiaga mengaku mengikuti arahan Prabowo Subianto selaku Ketua Umum Partai Gerindra. "Saat ini saya fokus menjalankan tugas di Kementerian Pariwisata serta ini juga sudah menjadi arahan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto," ucapnya kepada wartawan, Kamis (8/9). Sandi juga mengungkapkan bahwa PPP saat ini belum terjadi diskusi yang spesifik antara dirinya dengan petinggi partai tersebut, sehingga semua itu bisa berubah kapan saja. "Saya berharap untuk kontestasi politik pada tahun 2024 mendatang berjalan dengan baik agar kemudian menjadi demokrasi yang sejuk dan bersahabat," harapnya. Saat ini, ia juga tetap fokus pada lingkup Kementerian yang dipimpinnya sesuai dengan arahan Presiden untuk bisa menghidupkan kembali potensi wisata seluruh Indonesia. Tujuannya, lanjut dia, untuk menarik minat para wisatawan lokal maupun mancanegara agar perekonomian Indonesia bisa pulih kembali. Sandiaga sampai saat ini, memang masih tercatat sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina di Partai Gerindra. Sementara itu, partai berlambang burung garuda itu telah menyatakan bakal mengusung Prabowo dalam Pilpres 2024. Oleh karena itu, Sandiaga menyatakan dirinya bakal patuh pada keputusan partai dan mengikuti arahan dari Prabowo. Menurut Sandiaga, Prabowo memerintahkannya untuk fokus pada kerjanya sebagai menteri. "Tentunya apapun yang terjadi dalam dinamika politik yang sangat dinamis ini, kita bawa dalam satu bingkai persahabatan serta suatu kebersamaan, agar selama 8 tahun Jokowi memimpin ternilai banyak prestasi," tutupnya. Sebelumnya, dalam pertemuan dengan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Yogyakarta pada akhir Agustus 2022, Sandiaga diminta untuk maju sebagai capres 2024. Mendapat permintaan itu, dia menyatakan siap maju jika ada partai yang akan mengusungnya. "Siap (untuk maju 2024)," kata Sandiaga saat itu. Pernyataan Sandiaga ini berbuntut dorongan agar dirinya mundur dari Gerinrdra. Sebab, beberapa pekan sebelumnya Gerindra telah memastikan akan mengusung Prabowo Subianto. Hal itu diputusakan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang digelar di Sentul, Bogor, Jawa Barat, pertengahan Agustus lalu. Pada Pilpres 2019, Sandiaga Uno menjadi calon wakil presiden bagi Prabowo Subianto. Pasangan ini diusung oleh Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Demokrat, dan Partai Amanat Nasional. Untuk Pilpres 2024, Partai Gerindra sudah menjalin koalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB dengan nama Koalisi Indonesia Raya. Belakangan Prabowo juga menjalin komunikasi dengan PDIP. Pada Ahad pekan lalu, Prabowo menjamu Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan mengajarinya berkuda. [Rivaldi] #Sandiaga Uno