Kinerjanya Dianggap Baik, Masyarakat Puas Dengan Pemerintahan Jokowi

Syamsul
Syamsul
Diperbarui 12 Desember 2022 00:11 WIB
Jakarta, MI- Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando Emas menilai bahwa kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama ini berhasil menaikkan tingkat kepuasan masyarakat Indonesia. "Di beberapa bidang Presiden berhasil menyelenggarakan G20 dan menjalankan pemerintahan dalam bidang ekonomi, sehingga tidak krisis seperti negara-negara lainnya," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu, (11/12/2022). Yang cukup menarik, kata dia, publik merasa puas dengan ketegasan Presiden Jokowi terhadap penerapan hukum dalam beberapa kasus besar yang menyita perhatian publik, seperti pembunuhan berencana Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat dan tragedi Kanjuruhan Malang. “Presiden meminta proses itu dibuka secara terang benderang, jangan ada yang ditutup-tutupi. Itu tentunya wajar ketika masyarakat merasa puas terhadap kinerja presiden," ujarnya. Tak hanya itu, Fermando juga mengapresiasi keberhasilan Presiden Jokowi dalam membangun infrastruktur yang merata di seluruh daerah di Indonesia. Pemerataan infrastruktur ini membuat masyarakat puas, apalagi bagi masyarakat di timur Indonesia yang saat ini arah pembangunan lebih condong ke sana. “Seperti yang dilihat misalnya wilayah timur yang selama ini sedikit terabaikan, tentu sudah ada peningkatan yang signifikan dilakukan oleh Presiden Jokowi, ini wajar ketika masyarakat merasa pemerataan itu sudah cukup membaik," jelasnya. Fernando pun menyarankan agar para pembantu Presiden seperti menteri dan kepala daerah harus fokus dalam menjalankan tugas-tugas yang sudah diemban mereka. “Tentu yang harus tetap dijaga soliditas oleh tim kerjanya beliau untuk melakukan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya. Meski kepuasan publik mengalami peningkatan atas kerja pemerintah, Fernando Emas juga memberikan catatan yang harus diperhatikan pemerintah, yakni pemindahan ibu kota negara (IKN) ke Kalimantan. Pemindahan IKN, kata Fernando, akan membuat fokus pemerintah terbagi dan ditakutkan program-program kerja lainnya tidak akan maksimal. Sebelumnya, Poltracking Indonesia merilis hasil survei soal tingkat kepuasan masyarakat terhadap pemerintahan Jokowi-Ma'ruf. Dalam survei tersebut, sebanyak 73,2 persen masyarakat merasa puas dengan pemerintahan saat ini.

Topik:

Jokowi

Berita Sebelumnya

Songsong Pemilu 2024, PKS Kuatkan Struktur dan Infrastruktur di Malut

Berita Selanjutnya

Perppu Pemilu Tak Kunjung Diterbitkan, Politikus PKB Curiga Ada Pejabat Pemerintah yang Berupaya Gagalkan Pemilu

Berita Terkait

Ragam
Ketua Umum (Ketum) Relawan Projo (Foto: Istimewa)

Budi Arie Sampaikan Rencana Perubahan Logo Relawan Projo ke Jokowi

12 jam yang lalu

Hukum
Gedung KPK

Kereta Cepat Whoosh, Politisi Nasdem: Kalau Bicara Jokowi, Luhut, Soal Siapa, Ya Periksa Aja

15 jam yang lalu

Nasional
Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Foto: Istimewa)

Jokowi Batal Hadir di Kongres ke-3 Relawan Projo

1 November 2025 15:34 WIB

Hukum
Direktur Gerakan Perubahan dan Advisory Board of MSI, Muslim Arbi (Foto: Dok MI)

KPK Lelet! Prabowo Didorong Bentuk Tim Independen Usut Korupsi Whoosh

1 November 2025 14:26 WIB

Nasional
Mantan Juru Bicara mantan Presiden ke-4 RI, KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Adhie M. Massardi (Foto: Istimewa)

Mantan Jubir Gus Dur Sebut IKN dan Kereta Cepat Proyek Cari Untung Via Mark Up Gila-gilaan

31 Oktober 2025 14:27 WIB

Hukum
Jokowi dan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (Foto: Istimewa)

Perencanaan Proyek Whoosh Tak Presisi: Pintu Masuk Bidik Unsur Korupsi

30 Oktober 2025 16:29 WIB