DPR Minta Kasus Tewasnya Warga Ogan Ilir Usai Ditangkap Polisi Diusut Tuntas

Syamsul
Syamsul
Diperbarui 31 Januari 2023 14:04 WIB
Jakarta, MI - Insiden tewasnya warga Ogan Ilir, Firullazi usai ditangkap polisi akibat dugaan pencurian kambing, disikapi anggota DPR RI asal Sumatera Selatan, Yulian Gunhar. Menurutnya, kejadian dugaan penganiayaan itu harus diusut tuntas pihak kepolisian, karena sebagai institusi penjaga keamanan, kepolisian seharusnya tidak dibenarkan melakukan penganiayaan terhadap warga sipil, apalagi mengakibatkan korban jiwa. “Saya meminta Kadiv Propam turun langsung mengusut tuntas terkait oknum anggota Polisi yang diduga melakukan penganiayaan hingga menimbulkan tewasnya seorang warga sipil, usai ditangkap pihak kepolisian,” katanya, Selasa (31/1). Yulian Gunhar menegaskan bahwa dengan ditemukannya banyak kejanggalan yang menguatkan dugaan penganiayaan terhadap kasus ini, maka harus diungkap secara tuntas. Sehingga kejadian ini, tambah Gunhar, tidak semakin membuat buruknya citra polisi di mata masyarakat. “Dalam hal ini, Kapolri jangan ragu-ragu untuk pecat dan proses hukum para oknum polisi yang telah melakukan tindakan di luar SOP, seperti menahan tanpa disertai surat bukti penangkapan, serta melakukan penganiayaan yang menimbulkan korban jiwa,” tegasnya. Politikus PDI perjuangan ini pun memastikan akan terus mengawal kasus tersebut, sehingga para oknum pelaku penganiayaan itu dapat diproses secara hukum hingga tuntas. Sehingga citra polisi sebagai pengayom masyarakat menurutnya tidak menjadi makin buruk. “Kami akan kawal kasus ini hingga tuntas di mata hukum yang berlaku, memastikan keadilan tetap berlaku untuk pihak korban. Sehingga tidak ada satu pun di negeri ini yang merasa kebal hukum,” pungkasnya. #Warga Ogan Ilir