Soal Kemungkinan Ikut Koalisi Besar, Ketua DPP Partai Hanura: Serahkan Sepenuhnya ke OSO

Syamsul
Syamsul
Diperbarui 14 April 2023 20:27 WIB
Jakarta, MI- Partai Hanura yang merupakan pendukung pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara soal rencana pembentukan koalisi besar yang diwacanakan sejumlah partai seperti Golkar, PAN, PPP. Partai Hanura menegaskan bahwa pihaknya masih menunggu komando sang Ketua Umum Oesman Sapta Odang (OSO) terkait sikap untuk bergabung koalisi. “Kami dari partai Hanura sepenuhnya menyerahkan keputusan itu kepada ketua umum kami Oesman Sapta Odang (OSO),” ujar Ketua DPP Partai Hanura Hengki Irawan, Jumat (14/4/2023). Hengki selaku kader partai Hanura menyerahkan sepenuhnya keputusan koalisi kepada sang ketua umum OSO terkait urusan koalisi. Hal ini, lanjut Hengki, termasuk dengan urusan mendukung pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres). “Kami yakin ketua umum selama ini capres yang didukungya itu selalu menang, jadi kita menyerahkan sepenuhnya kepada Kebijakan ketua umum kami OSO,” jelas Hengki. Hengki menegaskan, partai Hanura sendiri menghormati setiap proses negosiasi, lobi-lobi hingga komunikasi politik yang dilakukan oleh partai-partai saat ini. Hengki memastikan, Hanura mendukung setiap keputusan koalisi dan siapapun calon yang dipilih untuk melanjutkan visi Indonesia maju. “Membangun dengan semangat pemerataan pembangunan berkeadilan "Indonesia sentris" tidak lagi sentralistik pembangunan terkonsentrasi disatu titik atau wilayah tertentu. Hal ini sesuai dengan tagline dan semangat Hanura yaitu membangun Indonesia dari daerah,” kata Hengki. Soal capres-cawapres, kata Hengki, Partai Hanura sendiri belum memutuskan nama. Namun, lanjut Hengki, Hanura memiliki kriteria sosok yaitu yang mampu meneruskan pembangunan Indonesia secara merata seperti pemerintahan Presiden Jokowi hari ini. “Tidak boleh mundur atau berubah, untuk nama atau calon nanti diumumkan oleh Ketua Umum Dr. H. Oesman Sapta (OSO),” tutur Hengki. Hengki pun meminta semua pihak dapat menunggu soal keputusan sikap Partai Hanura terkait koalisi dan sosok capres-cawapres yang didukung. Hengki meminta semua pihak bersabar. “Kita tunggu saja tanggal mainya pasti diumumkan pada siapa partai Hanura berlabuh berkoalisi dan pada siapa partai Hanura mendukung pencalonan Capres dan cawapres,” tandas Hengki.

Topik:

koalisi besar