Duet Prabowo-Erick Jadi Kekuatan Besar di Pilpres

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 26 Juni 2023 14:00 WIB
Jakarta, MI - Wacana Duet Prabowo Subianto dengan Erick Thohir dinilai sebagai pasangan yang sangat kuat dan berpotensi merubah peta politik jelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Pendapat itu diungkapkan Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin kepada MonitorIndonesia.com, Senin (26/6). "Jadi (duet) ini potensi, yang menurut saya sangat kuat dan peta politik juga bergeser sedikit, bisa berubah," katanya. Dia mengatakan, ketika pasangan itu berjodoh akan menyedot perhatian dan menjadi magnet yang dapat dijadikan sebagai kekuatan dalam memenangkan konstelasi di 2024 mendatang. "Untuk membangun sebuah spirit kemenangan, karena pasangan ini cukup kuat dan cukup menjanjikan dan punya potensi untuk menang," ucapnya. Akademisi Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) ini mengatakan, jika duet Prabowo dan Erick terwujud di Pilpres, maka diprediksi akan banyak partai politik yang mendukungnya. "Kelihatannya banyak yang mendukung ketika Prabowo dan Erick Thohir berjodoh," ungkapnya. Lebih lanjut Ujang mengatakan bahwa kedua tokoh tersebut juga memiliki elektabilitas yang cukup tinggi sebagai calon presiden (capres) maupun calon wakil presiden (cawapres). "Karena Prabowo punya elektabilitas yang tinggi, dan cawapresnya pun Erick Thohir memiliki elektabilitas paling tinggi di cawapres," tandasnya. (ABP)       #Duet Prabowo-Erick Jadi Kekuatan Besar di Pilpres #Pasangan Prabowo-Erick Menang Pilpres

Topik:

Prabowo Subianto Prabowo Erick Thohir Pilpres Pilpres 2024 Erick Duet Prabowo-Erick Pasangan Prabowo-Erick

Berita Sebelumnya

Pasangan Prabowo-Erick Didukung Banyak Parpol

Berita Selanjutnya

Sambut Baik Duet dengan Kaesang, Farabi Arafiq Ingin Kota Depok Lebih Baik

Berita Terkait

Politik
Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah.(Rizal Siregar)

IPO: Setahun Pemerintahan Prabowo, Ekonomi Nasional Menguat dan Kepercayaan Publik Melonjak

21 Oktober 2025 20:04 WIB

Hukum
Prabowo saat menyaksikan penyerahan uang pengganti kerugian negara dalam perkara Tindak Pidana Korupsi Pemberian Fasilitas Ekspor Crude Palm Oil (CPO) dan Turunannya sejumlah Rp 13.255.244.538.149 di Gedung Utama Kompleks Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Senin (20/10/2025).

Prabowo Sebut Tambang Ilegal di Babel Sudah 20 Tahun, Negara Rugi Rp 800 T

21 Oktober 2025 09:21 WIB

Nasional
Retret Kabinet Merah Putih [Foto: Ist]

Setahun Pemerintahan, Prabowo Berencana Gelar Retret Kabinet Lagi

20 Oktober 2025 17:15 WIB

Hukum
Presiden Prabowo Subianto [Foto: Ist]

Prihatin soal Hukum di Indonesia, Prabowo: Jangan Tumpul ke Atas, Tajam ke Bawah

20 Oktober 2025 14:31 WIB

Nasional
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli beberkan program magang nasional. (Foto. Rizal Siregar)

Program Magang Nasional Batch I Resmi Dimulai, 15.876 Lulusan Siap Magang Bergaji UMR

20 Oktober 2025 12:39 WIB

Olahraga
Menpora Erick Thohir saat paparkan dana kontingen SEA Games. (Foto. Rizal Siregar)

Erick Thohir Ungkap Strategi Indonesia Kejar Target 3 Besar SEA Games 2025

16 Oktober 2025 19:13 WIB