Demokrat: PAN-Golkar Jadi Kendaraan Politik yang Dikehendaki Jokowi

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 13 Agustus 2023 17:51 WIB
Jakarta, MI - Partai Demokrat buka suara terkait deklarasi dukungan yang diberikan PAN dan Partai Golkar terhadap Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, menyampaikan, dinamika politik PAN dan Golkar sejak awal memang disinyalir untuk memberikan dukungan terhadap calon presiden (capres) pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi). "Apalagi sejak awal PAN, Golkar dan PPP telah membentuk poros koalisi sendiri yang tergabung di KIB, yang terbaca publik menjadi kendaraan politik yang dipersiapkan untuk paslon (pasangan calon) yang diinginkan Pak Jokowi," katanya kepada wartawan, Minggu (13/8). Dia menuturkan, dengan berbagai macam dinamika politik yang terjadi jelang Pemilu 2024, tampaknya PAN dan Golkar tetap teguh untuk mendukung Prabowo Subianto. Dia menilai, PAN dan Golkar menjadi kendaraan politik Paslon yang bakal didukung Jokowi. "Meskipun ada dinamika politik yang kemudian terjadi, mencair dan ada perubahan konfigurasi, namun sejatinya tak bergeser dari alasan awal keberadaannya. Menjadi kendaraan politik bagi figur yang dikehendaki Pak Jokowi," jelasnya. Kendati begitu, Partai Demokrat tetap menghormati keputusan dari PAN dan Golkar yang sudah menyatakan dukungannya kepada Menteri Pertahanan RI tersebut. Partai Demokrat, kata dia, tidak ingin mencampuri urusan partai lain. "Kami menghormati kedaulatan dan sikap politik dari setiap partai dalam mengambil dan menentukan arah dan dukungan politiknya terkait Pilpres 2024 mendatang. Termasuk sikap dan arah dukungan politik Partai Amanat Nasional dan Partai Golkar," tandasnya. (ABP)       #Demokrat: PAN-Golkar Jadi Kendaraan Politik yang Dikehendaki Jokowi