Cak Imin Tegaskan Hukum Tak Boleh Tebang Pilih

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 1 Oktober 2023 11:43 WIB
Jakarta, MI - Bakal Calon Wakil Presiden (bacawapres) Koalisi Perubahan, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin meminta agar tidak boleh ada diskriminasi, tebang pilih dan ketidakadilan dalam penegakan hukum di Indonesia. Cak Imin menegaskan Pancasila sebagai dasar negara telah menghadirkan sistem demokrasi yang bermakna kesamaan di depan hukum dan perundang-undangan. "Tidak boleh ada diskriminasi, tebang pilih bahkan ketidakadilan dalam pelaksanaan hukum dan negara kita," katanya dalam agenda Parade dan Apel Pancasila Sakti di Tugu Proklamasi, Jakarta, Minggu (1/10). Ketua umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menyebut Pancasila memiliki kemampuan untuk mendorong cita-cita bangsa, yaitu keadilan dan sejahteraan. “Kita tidak mungkin bisa bersatu secara kokoh tanpa keadilan. Kita tidak mungkin membangun dengan cepat tanpa keadilan,” ujarnya. Selain itu, Cak Imin mengatakan, bahwa Pancasila harus menjadi bagian dari denyut nadi setiap anak bangsa. Sehingga Pemerintah tidak boleh pilih kasih dalam menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. "Pancasila membumi harus dirasakan menjadi bagian denyut nadi anak bangsa. Sebagai warga negara, tidak boleh ada satu pun warga bangsa yang dianaktirikan oleh pemerintah dan negara di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," tegasnya. (DI)     #Cak Imin Sebut Tidak Boleh Ada Tebang Pilih Dalam Penegakan Hukum