Di Dukung Persaudaraan 98, Prabowo Kenang Masa Lalu

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 12 Oktober 2023 07:19 WIB
Jakarta, MI - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, merasa terhormat mendapatkan dukungan dari Persaudaraan 98. Prabowo mengaku dirinya selalu berseberangan dengan aktivis 98. Tetapi, saat ini semua berbalik mendukungnya untuk menjadi calon presiden (capres) di Pemilu 2024. "Jadi, hari ini mungkin hari bersejarah, suatu hari di mana dulu pihak yang berseberangan, dulu pihak yang bisa dikatakan berhadapan, sekarang bersatu, bersaudara. Sekarang bersatu bersaudara demi bangsa Indonesia," kata Prabowo dalam pidatonya di rumah pribadi Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (11/10). Kemudian Prabowo bercerita, tentang aktivis 98 yang dahulu pernah berseberangan dengan dirinya saat masih aktif di TNI. Dia menjaga keutuhan negara sedang mereka memperjuangkan reformasi. "Dan pada saat itu harus diakui, kita berada di pihak yang berseberangan, saya bagian dari pemerintah pada saat itu, saya tentara, mereka mengajak diri reformasi," ungkapnya. "Mereka ini dahulu pemimpin aktivis yang terlibat dalam proses reformasi 98, galak-galak dan selalu terdepan memperjuangkan reformasi," kenang Prabowo. Kemudian salah satu aktivis Persaudaraan 98 Wahab Talaohu, menyampaikan pihaknya tidak ingin membicarakan masa sebelum reformasi, sebab saat ini kelompoknya lebih tertarik terhadap masa depan Indonesia. "Kita tidak lagi membicarakan masa lalu, karena masa depan tidak ada hubungannya dengan masa lalu. Kita harus meninggalkan cara-cara lama untuk membangun masa depan," kata Wahab Talaohu. Diketahui Persaudaraan 98 mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka untuk Pemilu 2024 di rumah pribadi Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu (11/10). (DI)     #Persaudaraan 98 #Prabowo Kenang Masa Lalu