Gibran Harus Keluar PDIP, Jika Ingin Jadi Cawapres Prabowo

Akbar Budi Prasetia
Akbar Budi Prasetia
Diperbarui 13 Oktober 2023 12:53 WIB
Jakarta, MI - Direktur Eksekutif Ethical Politics, Hasyibulloh Mulyawan, menilai, jika Gibran Rakabuming Raka berpasangan dengan Prabowo Subianto di Pilpres 2024, harus keluar dari PDIP. Pria yang disapa Iwan itu menyampaikan, sulit bagi Gibran Rakabuming Raka untuk tetap berada di PDIP, jika dicalonkan sebagai cawapres Prabowo Subianto. "Gibran tidak lagi bisa menjabat sebagai kader PDIP. Sebab, berbeda koalisi dengan Gerindra," kata Iwan kepada Monitorindonesia.com, Jumat (13/10). Di sisi lain, PDIP juga sudah secara resmi mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (capres). Sementara itu, Koalisi Indonesia Maju (KIM) sudah menetapkan Prabowo Subianto sebagai capres. "Berbeda pula capres yang diusung," jelas Iwan. Dia menambahkan, hal ini juga akan merenggangkan hubungan antara Presiden Jokowi dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. "Tentu ini berpotensi merenggangkan hubungan Jokowi dan Megawati," tandas Iwan. (ABP)     #Gibran Harus Keluar PDIP #Gibran Cawapres Prabowo