PDIP Benarkan Kabar Maruarar Sirait Hengkang Karena Ingin Dekat Jokowi

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 15 Januari 2024 21:57 WIB
Maruarar Sirait (Foto: Ist)
Maruarar Sirait (Foto: Ist)

Jakarta, MI - Maruarar Sirait pamit dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), adapun alasan Ara sapaan akrabnya memilih keluar dari partai berlambang banteng itu karena ingin memilih mengikuti langkah politik Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Bahkan Ara juga sudah berpamitan dan mengungkapkan rasa terima kasih ke Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekjen Hasto Kristiyanto. 

"Karena saya percaya Pak Jokowi adalah pemimpin yang sangat didukung oleh rakyat Indonesia," kata Ara usai mengunjungi DPP PDIP di Jl Diponegoro, Jakarta Pusat, Senin (15/1).

Kabar hengkangnya Ara dari PDIP juga dibenarkan oleh politikus senior PDIP Hendrawan Supratikno, bahwa Ara memilih keluar karena ingin mencari kepastian nasib masa depannya.

"Sudah beberapa dimuat media. Saya merasa mengulang-ulang," kata Hendrawan saat dihubungi Monitorindonesia.com, Senin (15/1).

"Belum jelas. Tapi naga-naganya sedang menjaga jarak, atau merasa prospek karier di partai tidak menjanjikan," tambahnya.

Hendrawan mengungkap, keberadaan Ara di PDIP juga sudah meredup, untuk alasan itu menurutnya ia memilih keluar dan merapat ke barisan Jokowi.

"Sejak tidak lagi jadi Ketum TMP, kiprahnya agak surut. Dia sudah diganti Hendrar Prihadi. Beliau sekarang terasa lebih dekat ke Istana (Jokowi) dan lebih serius menggarap peluang bisnis," ungkapnya. (DI)