Ahok: Jangan Ada Penyesatan yang Membuat Rakyat Salah Pilih

Dhanis Iswara
Dhanis Iswara
Diperbarui 7 Februari 2024 20:43 WIB
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (Foto: Ist)
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (Foto: Ist)

Kupang, MI - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok berpesan kepada rakyat agar jangan mau disesatkan dalam memilih calon pemimpin bangsa pada Pemilu 2024 dengan narasi-narasi yang menakutkan.

Kata Ahok, biarkan rakyat memilih sesuai kehendak hati nuraninya. "Biarkan rakyat memilih dengan nurani, jangan ada penyesatan yang membuat rakyat salah pilih," kata Ahok di Kupang, Nusantara Tenggara Timur, Rabu (7/2).

Pada kesempatan lain, Ahok juga sempat membuat pernyataan keras. Dia meminta rakyat agar tidak tertipu dengan narasi Pilpres 2 putaran akan menghabiskan uang negara karena biayanya mahal.

Menurut Ahok, jumlah uang yang dikorupsi oleh para koruptor jumlahnya jauh lebih besar daripada biaya pemilu 2 putaran.

"Jangan mau ditipu karena nggak bisa dua putaran maka akan menghabiskan uang. Orang korupsi lebih besar daripada biaya dua putaran Rp26 triliun. Jadi jangan mau ditipu seolah-olah semua orang mau berpindah ke 02. Nggak mau ke 03," kata Ahok dalam potongan video, dikutip Rabu (7/2).

Lebih lanjut, Ahok juga mengaku pernah mendapatkan tawaran dengan narasi yang hampir sama untuk bergabung ke kubu 02. Namun, dirinya tak pernah mengindahkan tawaran tersebut.

"Umumnya orang mau pilih yang menang. Saya bilang, kamu harus bisa baca zaman," imbuhnya. (DI)