Komisi III DPR Kunjungi Polda Metro Jaya Bahas Narkoba Hingga Premanisme di Wilayah Jakarta

Albani Wijaya
Albani Wijaya
Diperbarui 8 Mei 2025 14:04 WIB
Gedung Polda Metro Jaya
Gedung Polda Metro Jaya

Jakarta, MI- Komisi III DPR RI mengunjungi Polda Metro Jaya untuk melakukan pembahasan terkait dengan peredaran narkoba dan aksi-aksi premanisme yang mengganggu ketertiban umum di wilayah DKI Jakarta.

"Kita membahas ini tadi tentang peredaran narkoba di DKI Jakarta dan juga banyak hal terkait ketertiban umum," kata anggota Komisi III DPR Hasbiallah Ilyas usai melakukan kunjungan ke Polda Metro Jaya, Kamis (8/5/2025).

Hasbiallah mengatakan bahwa pihaknya di Komisi III DPR sangat mengapresiasi kinerja Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto beserta jajaranya yang bekerja dengan sangat baik hingga angka kriminalitas di wilayah Jakarta mengalami penurunan.

Ia juga mengapresiasi pencegahan peredaran narkoba yang dilakukan oleh Kapolda Metro Jaya beserta jajaranya. Kedepannya ia berharap pencegahan peredaran narkotika dan penanganan aksi-aksi premanisme di wilayah Jakarta lebih tegas dari wilayah-wilayah lainnya.

"Komisi III sangat mengapresiasi kinerja Kapolda Metro Jaya yang sangat bagus dan juga turunnya kriminalisasi, pencegahan narkoba bisa dicegah secara maksimal. Ke depan saya yakin komisi III juga yakin bahwa pencegahan di DKI Jakarta dan penanganannya sangat tegas dibanding wilayah-wilayah lain," ungkapnya.

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto mengatakan bahwa pihanya bersama dengan Kejati DKI Jakarta dan BNN telah melakukan koordinasi untuk menindak para pengedar narkotika. Terkait dengan pengguna, ia menyebut bahwa mereka adalah korban dan pihaknya telah mengusahakan agar para pengguna tersebut untuk direhabilitasi.

"Kami dengan Kajati sudah sangat semangat dalam hal penyalahgunaan narkoba. Untuk pengguna kami selalu menganggap sebagai korban, korban ini dimaksimalkan untuk dilakukan rehabilitasi dan itu menjadi tanggung jawab negara," ujarnya.

Lebih lanjut, terkait dengan premanisme, Irjen Karyoto mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan diskusi dengan TNI terkait permasalahan tersebut. Karyoto menegaskan bahwa pihaknya pasti akan menindak pelaku-pelaku premanisme di wilayah Jakarta.

"Kemudian masalah premanisme juga menandai atensi betul, kami sebenarnya sudah, antara pimpinan pasukan seperi kami, TNI sudah berdiskusi. Bahkan kami juga sedang mengkaji apakah yang kemarin terjadi yang menjadi isu itu bisa dilakukan langkah hukum ketika ada pihak-pihak yang merasa dihina," tandasnya.

Topik:

Komisi III DPR Polda Metro Jaya