Menteri Bahlil: Tingkat Keberhasilan OSS Berbasis Resiko Capai 83 Persen

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 9 Agustus 2021 16:56 WIB
Monitorindonesia.com - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia mengatakan tingkat keberhasilan sistem Online Single Submission (OSS) berbasis risiko mencapai 83 persen. Bahkan pihaknya miliki keyakinan setelah mengetes, insya Allah tingkat keberhasilan aplikasi ini 83 persen dan 17 persen masih lakukan penyesuaian. Hal ini disampaikan Menteri Investasi/BKPM, Bahlil dalam peluncuran OSS Berbasis Risiko oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), Senin (9/8/2021). Kepada Presiden Jokowi, Bahlil menuturkan OSS Berbasis Risiko dibangun sejak Maret 2021 setelah penandatanganan Peraturan Pemerintah (PP) soal implementasinya berdasarkan UU Cipta Kerja. Sistem tersebut dirancang oleh perusahaan seluler PT Indosat Tbk (ISAT). "Kami jujur sampaikan yang kerjakan ini adalah Indosat, jadi bukan perusahaan kaleng-kaleng Pak (Jokowi). Kalau ada trouble (masalah), Indosat dan kami sebagai Menteri Investasi yang akan bertanggung jawab," ujarnya. Bahlil mengatakan sistem OSS Berbasis Risiko telah diuji sejak Rabu lalu dan diklaim sudah stabil. Aplikasi tersebut akan menghubungkan empat aspek, yakni aplikasi ruang lingkup Kabupaten/Kota, Provinsi, Kementerian/Lembaga dan di Kementerian Investasi sendiri. (Ery)

Topik:

keberhasilan oss