Transfer Teknologi Brasil, RI Percepat Swasembada Gula

Rendy Bimantara
Rendy Bimantara
Diperbarui 7 November 2023 23:42 WIB
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dan Menteri Pertanian Brazil, Carlos Favaro (Foto : Situs Itjen Pertanian)
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dan Menteri Pertanian Brazil, Carlos Favaro (Foto : Situs Itjen Pertanian)

Jakarta, MI - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman berkomitmen untuk mempercepat swasembada gula. Perizinan investasi dan penggunaan teknologi adalah bagian dari rencana percepatan.

Pemerintah Indonesia telah berbicara dengan pemerintah Brasil tentang peningkatan teknologi mekanisasi.

Kerja sama ini akan mendorong penggunaan teknologi canggih untuk meningkatkan produktivitas gula di negara tersebut.

"Sekarang ini fokus kita adalah gula dulu agar terpenuhi karena harganya sedang tinggi. Tapi manakala gula rendah baru kita bergerak ke etanol. Sementara untuk membangun pabrik gula, rencananya ID Food akan bergerak di wilayah kawasan dan investor bergerak di wilayah teknologi," kata Amran Sulaiman dalam konferensi pers di kantornya, Selasa (7/11).

Sebelumnya, Menteri Pertanian Brazil, Carlos Favaro menegaskan bahwa pemerintah Brazil siap mendukung upaya Indonesia dalam mewujudkan swasembada gula. Salah satunya dengan mentransfer teknologi dan mekanisasi.

“Brazil dan indonesia itu sejak lama sudah menjalin kerjasama. Dan kami sepakat untuk membentuk kelompok kerja dan mengundang ahli ahli di bidang pertanian untuk mentransfer teknologi sehingga indonesia bisa swasembada,” katanya.

Bagi Carlos, Indonesia dan Brazil memiliki kemiripan yang sama dalam urusan cuaca. Keduanya sama-sama ber iklim tropis sehingga memudahkan kolaborasi pengembangan pangan kedua negara.

“Kita memiliki kemiripan dari segi iklim. Oleh sebab itu pengalaman 50 tahun dapat dibagikan ke Indonesa. Kami mengerti suatu bangsa kalau ingin kuat harus mampu mencapai swasembada,” jelasnya. (Ran)

Berita Terkait