Dividen Rp3,2 Triliun dari ADRO Siap Dibagikan, Catat Tanggalnya!

Rolia Pakpahan
Rolia Pakpahan
Diperbarui 17 Desember 2024 20:54 WIB
PT Alamtri Resources Indonesia (Foto: Repro)
PT Alamtri Resources Indonesia (Foto: Repro)

Jakarta, MI - PT Alamtri Resources Indonesia Tbk. (ADRO) akan membagikan dividen tunai interim senilai US$200 juta atau setara dengan Rp3,2 triliun (kurs Jisdor Rp16.050 per dolar AS).

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), manajemen ADRO mengumumkan bahwa keputusan ini diambil berdasarkan persetujuan direksi dan komisaris pada 16 Desember 2024. 

"Dividen berasal dari laba bersih perseroan pada periode 9 bulan yang berakhir pada 30 September 2024," kata manajemen, Selasa (17/12/2024).  

Jadwal pembagian dividen dengan tanggal pencatatan pemegang saham yang berhak atas dividen interim pada 2 Januari 2025, pengumuman kurs konversi dengan menggunakan kurs tengah BI pada 2 Januari 2025. 

Cum dividen pada pasar reguler dan negosiasi pada 27 Desember 2024, ex dividen di pasar reguler dan negosiasi pada 30 Desember 2024. 

Cum dividen di pasar tunai jatuh pada 2 Januari 2025 dan ex dividen di pasar tunai pada 3 Januari 2025. Pembagian dividen akan dilakukan ADRO pada 15 Januari 2025. 

Pendapatan usaha ADRO mengalami penurunan sebesar 10,6% secara tahunan (YoY), dari US$4,98 miliar menjadi US$4,45 miliar pada kuartal III/2024. Pendapatan tersebut terdiri atas penjualan batu bara ekspor kepada pihak ketiga US$3,48 miliar, penjualan batu bara domestik kepada pihak ketiga US$751,73 juta, penjualan batu bara domestik kepada pihak berelasi US$162,24 juta, dan pendapatan lain-lain US$52,47 juta.

Sementara itu, laba periode berjalan ADRO tercatat mencapai US$1,32 miliar hingga September 2024. Namun, laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk mengalami penurunan sebesar 2,95% YoY, dari US$1,21 miliar pada 9 bulan pertama 2023 menjadi US$1,18 miliar pada periode Januari–September 2024.

Pada 6 Desember 2024, ADRO telah membagikan dividen final tunai sebesar Rp41,77 triliun atau Rp1.358,18 per saham. Dividen ini bersumber dari saldo laba yang belum dicadangkan per 31 Desember 2023.

Dividen tersebut menjadi tambahan dividen tunai final, dan merupakan amunisi bagi pemegang saham ADRO untuk membayar hak PUPS PT Adaro Andalan Indonesia Tbk. (AADI).

Topik:

adro dividen pt-alamtri-resources-indonesia-tbk