Kejagung Kembali Temukan Aset Bentjok

Reina Laura
Reina Laura
Diperbarui 6 April 2021 22:26 WIB
  Monitorindonesia.com - Kejaksaan Agung (Kejagung) melalui Tim Jaksa Penyidik Pidana Khusus kembali berhasil menemukan aset aset dari Komisaris PT Hanson International Benny Tjokrosaputro (BT) tersangka kasus dugaan korupsi PT Asabri. Setelah sebelumnya ditemukan di Kalimantan Barat berupa hotel, pusat perbelanjaan dan hamparan lahan. "(Aset Benny Tjokosaputro,) berada di tengah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Dalam bentuk lahan kosong yang peruntukannya untuk usaha properti,” kata Direktur Penyidikan pada JAM Pidsus Febrie Adriansyah kepada wartawan, Selasa (06/04/2021). Lahan tersebut, lanjut dia, untuk sementara ini telah dilakukan pemblokiran. "Dan tinggal dilanjutkan dengan proses penyitaan dengan meminta izin pengadilan," kata dia. Dia tidak merinci berapa luas lahan aset Bentjok berada di Kota Banjarmasin. “Karena sampai saat ini masih diteliti tim jaksa penyidik,” tuturnya. Dia juga mengatakan, masih terkait dengan aset Bentjok, pihaknya akan menyita lahan seluas 180 hektare lahan berada di wilayah Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. “Lahan terkait aset Bentjok bekerjasama dengan Tan Kian tersebut atas nama beberapa perusahaan. Karena dipecah-pecah,” ucap mantan Kajari Bandung, Jawa Barat ini. Soal nilai aset dari seluruh tersangka kasus dugaan korupsi PT Asabri yang telah disita, kata dia, mengalami peningkatan setelah dilakukannya perhitungan. "Disita dalam rangka pengembalian kerugian negara yang diduga mencapai Rp23.7 triliun," tutup Febrie. (Fanal Sagala)

Topik:

Bentjok Tan kian

Berita Sebelumnya

Buronan KPK Ditangkap Saat Ngopi Di Cafe

Berita Selanjutnya

Eks Direktur Keuangan BPJS-TK Diperiksa Kejagung