Polisi Telusuri Senjata Api Milik Wanita Didepan Istana Negara

Adelio Pratama
Adelio Pratama
Diperbarui 25 Oktober 2022 18:43 WIB
Jakarta, MI - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengungkapkan bahwa pihaknya sata ini tengah menyelidiki identitas seorang perempuan diduga ingin menerobos masuk ke Istana Negara, JL Merdeka Utara Jakarta Pusat, pada hari Selasa (25/10)."Identitas sedang kita pastikan melalui teknologi 'face recognition' melalui sidik jadi elektronik. Tentunya kita melakukan wawancara secara langsung sehingga kita dapatkan identitas yang bersangkutan secara tepat berdasarkan SOP 'scientific'," kata Fadil kepada wartawan, Selasa (25/10).Soal darimana mendapatkan senjata api, kata Fadil, pihaknya sedang melakukan interview, pendekatan yang lebih bersifat psikologis."Agar dia mau terbuka darimana asal senjata apinya. Mengenai asal senjata api kita akan melibatkan laboratorium forensik untuk melakukan uji balistik, apakah ini senjata api pabrikan atau senjata api rakitan," jelasnya.Menurut Fadil perempuan tersebut, tidak ada kata-kata yang diucapkan saat diamankan aparat keamanan."Saat diamankan oleh anggota Paspampres dan bersama dengan anggota Polantas yang bersangkutan sedikit meronta tapi bisa dilumpuhkan," pungkasnya.Diketahui, seorang perempuan bersenjata api dilaporkan mencoba menerobos masuk Istana Presiden, Jl Merdeka Utara, Jakarta Pusat, pada hari ini, Selasa (25/10) sekitar pukul 07:00 WIB.Berdasarkan informasi yang diterima Monitor Indonesia, senjata api yang dibawa perempuan yang kira-kira berusia 25 tahun itu adalah jenis FN.Selain senjata ali, FN juga membawa 1 Tas hitam berisi, Kitab suci, dompet kosong warna pink dan 1 unit ponsel/Hp.Awalnya ia mendekati pagar istana dan menodongkan senjata kepada Paspampres yang sedang bersiaga.Plh Kasat Gatur, Kompol Albon H menjelaskan bahwa sekitar pukul 07.00 WIB, Anggota Sat Gatur melakukan tugas rutin pelayanan masyarakat penjagaan dan pengaturan di sekitar istana presiden (Pos bandung 1/oteva).Kemudian ada seorang perempuan berjalan kaki dari harmoni mengarah ke JL Medan Merdeka Utara."Tepatnya dipintu masuk istana dan menghampiri anggota pas pampres yang sedang siaga dengan menodongkan senpi jenis FN," jelasnya."Dengan sigap anggota Sat Gatur atas nam Aiptu Hermawan, Briptu Krismanto, Bripda Yuda, mengamankan perempuan tersebut(otk) dengan merebut senpi dari tangan wanita(otk) tersebut, dan mengamankan untuk diserahkan kepada reserse Jakarta Pusat," pungkasnya.(Aan/MI). Wanita Didepan Istana Negara