APBN Redam Kenaikan Harga Energi di Tengah Tensi Global

Aan Sutisna
Aan Sutisna
Diperbarui 9 Juli 2022 02:31 WIB
Sleman, MI - Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara menyampaikan bahwa APBN menjaga momentum penguatan ketahanan fiskal dengan menahan kenaikan harga energi di tengah tensi global. "Harga pertalite tidak naik, solar tidak naik. Sementara harga internasional naik maka selisih harganya dibayar APBN. Bukan berarti gratisan ada biaya yang harus dikeluarkan dari APBN," ujarnya dalam sharing session di UIN Sunan Kalijaga, Sleman, Yogyakarta, Jumat (8/7). APBN yang berasal dari penerimaan pajak yang saat ini sedang meningkat cepat, lanjutnya, sebagian digunakan untuk menahan harga energi agar tidak naik melalui subsidi. Kebijakan tersebut diambil agar masyarakat yang mulai bangkit dari keterpurukan akibat pandemi Covid-19 tidak harus kembali berhenti akibat harga energi global yang naik. "Tugas kita sebagai masyarakat melanjutkan pemulihan. Saya titip supaya kita melakukan pemulihan secara intensif, semakin besar dampak kepada masyarakat di sekitar kita," ucapnya. APBN berperan sebagai shock absorber dengan mengendalikan inflasi dan menjaga daya beli masyarakat, menjaga momentum pemulihan serta menjaga belanja prioritas. Pemerintah juga menjaga momentum penguatan ketahanan fiskal dengan menyiapkan buffer untuk antisipasi uncertainty dan penguatan fondasi untuk konsolidasi dan keberlanjutan fiskal jangka menengah. Lebih lanjut Suahasil menyampaikan bahwa dari 2,5 tahun menghadapi pandemi Covid-19 terdapat dua pembelajaran. Pertama, ketika virus naik penularan bisa diturunkan dengan memperketat mobilitas manusia, mengurangi interaksi, mendorong vaksinasi. Namun jika diturunkan secara mendalam akan berimplikasi pada ekonomi. Pelajaran kedua, ucapnya, virus covid tidak pernah hilang sehingga muncul lah prinsip hidup bersama virus dengan menjaga kesehatan, memastikan imunitas dan vaksinasi. "Saya rasa PR kita sebagai bangsa dan individu sama, lanjutkan kemanusiaan kita. APBN akan tetap hadir, tetap menjaga perannya dan semoga menjadi sumbangsih kita semua kepada perbaikan kehidupan kita semua," tuturnya. (Antara)

Topik:

kemenkeu APBN kenaikan harga Subsidi energi

Berita Sebelumnya

Survei Bank Indonesia: Indeks Keyakinan Konsumen atas Ekonomi Kuat pada Juni 2022

Berita Selanjutnya

Volkswagen Investasi Rp305 Triliun Produksi Baterai Sendiri

Berita Terkait

Nasional
Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa (Foto: Ist)

Purbaya Buka Peluang Pakai APBN Buat Bantu Perbaikan Ponpes Al-Khoziny

15 Oktober 2025 13:37 WIB

Ekonomi
Ilustrasi (Foto: Ist)

Penerimaan Pajak Turun 4,4 Persen, Komoditas jadi Biang Kerok

14 Oktober 2025 17:54 WIB

Ekonomi
Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa (Foto: Dok MI)

Menkeu: APBN Tekor Rp371,5 Triliun per September 2025

14 Oktober 2025 17:29 WIB

Ekonomi
Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa (Foto: Ist)

Family Office Usulan Luhut Tak akan Dibiayai APBN, Tegas Purbaya

14 Oktober 2025 10:08 WIB

Hukum
Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD (Foto: Dok MI/Istimewa)

Mahfud MD Sebut Ditjen Pajak dan Bea Cukai Sumber Korupsi Terbesar

13 Oktober 2025 13:18 WIB

Ekonomi
Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa (Foto: Dok MI)

Purbaya Buka Suara soal Isu Dana APBN untuk Bangun Pondok Pesantren

11 Oktober 2025 16:13 WIB