Harga CPO Terkoreksi Usai Naik 5 Hari Beruntun


Jakarta, MI - Pada Perdagangan kemarin, Selasa (4/2/2025), harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) mengalami penurunan tajam. Di Bursa Malaysia, kontrak pengiriman April ditutup melemah 1,44% di level MYR 4.304 per ton, mengakhiri reli kenaikan selama lima hari berturut-turut.
Penurunan ini dipicu oleh beberapa faktor utama. Pertama, aksi ambil untung (profit-taking) menjadi penyebab dominan. Setelah mencatatkan kenaikan signifikan dalam lima hari terakhir, para pelaku pasar memilih merealisasikan keuntungan mereka, yang berdampak pada tekanan jual di pasar CPO.
Kedua adalah perkembangan harga minyak nabati lainnya. Kemarin, harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade amblas 2,54%. Sementara harga minyak biji bunga matahari melemah 0,62%. Saat harga minyak nabati pesaing makin murah, maka keuntungan menggunakan CPO akan berkurang. Sebab, berbagai komoditas ini bisa saling menggantikan.
Ketiga adalah dinamika nilai tukar ringgit Malaysia. Kemarin, mata uang Negeri Harimau Malaya terapresiasi 0,67% terhadap dolar Amerika Serikat (AS). CPO adalah aset yang dibanderol dalam ringgit. Saat ringgit menguat, maka kontrak CPO jadi lebih mahal bagi investor yang memegang mata uang lain.
Secara teknikal, dengan perspektif harian (daily time frame), CPO masih berada di zona bearish. Hal ini tercermin dari indikator Relative Strength Index (RSI) yang berada di level 47. RSI di bawah angka 50 biasanya mengindikasikan bahwa suatu aset masih berada dalam tren penurunan (bearish).
Namun, indikator Stochastic RSI sudah berada di 87. Di atas 80, yang artinya tergolong jenuh beli (overbought). Maklum, harga sempat naik 5 hari berturut-turut. Oleh karena itu, ada kemungkinan harga CPO akan kembali terkoreksi. Namun koreksinya terbatas saja.
Level support terdekat untuk harga CPO berada di kisaran MYR 4.298/ton. Jika level ini berhasil ditembus, maka harga berpotensi melanjutkan pelemahan menuju support berikutnya di sekitar MYR 4.266/ton.
Sementara itu, untuk level resisten, harga CPO ada di MYR 4.329/ton. Jika mampu menembus level ini, ada peluang bagi harga untuk melanjutkan penguatan menuju resistance selanjutnya di MYR 4.356/ton.
Topik:
sawit minyak-sawit-mentah cpo harga-cpo